Respons Xavi Usai Lionel Messi Batal Kembali ke Barcelona

Liputan6.com, Jakarta Xavi Hernandez percaya Lionel Messi menolak kembali ke Barcelona dengan harapan mencari 'kehidupan yang lebih tenang' di Major League Super.

Megabintang asal Argentina itu baru saja mengonfirmasi kepindahan musim panasnya yang bersejarah ke Inter Miami, Kamis (7/6/2023).

Messi memilih untuk menandatangani kontrak dengan klub Amerika meskipun ada tawaran fantastis sebesar £ 345 juta per tahun dari raksasa Arab Saudi Al-Hilal.

Padahal, nilai itu akan menjadikannya atlet olahraga dengan bayaran tertinggi dalam sejarah, mengalahkan rival abadinya, Cristiano Ronaldo yang dikontrak Al Nassr.

Penggemar Barcelona tentu sangat berharap Messi akan kembali ke Camp Nou untuk mengulang kembali masa-masa manis sebelumnya. Namun, pada akhirnya pemenang Piala Dunia 2022 itu memilih hijrah ke Amerika.

Berkaca pada keputusan Messi, pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengaku tidak masalah.

Dia menyadari bahwa mantan rekan satu timnya itu ingin mendapatkan ketenangan, dan mengejar kehidupan yang jauh dari sorotan.

'Kita sering tidak menempatkan diri pada posisi orang lain, kita kurang empati. Menjadi Leo Messi tidaklah mudah,' kata Xavi kepada klub Portugal Ge pada Kamis.

"Dia tidak pernah memiliki ketenangan pikiran dan harus sempurna dalam segala hal. Dia tidak menginginkan tekanan seperti itu lagi, itu normal. Dia ingin menurunkan tekanan dan tingkat ketegangan. Ia menginginkan kehidupan yang lebih tenang," sambungnya.

Xavi mengakui, pada awalnya dia memang sangat berharap Messi kembali ke Barcelona dan menjadikan tim asuhannya lebih kuat lagi musim depan. Bahkan, dia juga sudah membuatkan rencana untuk Messi menyambut musim baru.

"Saya melihat perubahan dalam dirinya dalam beberapa hari dan minggu terakhir. Dia tidak melihat itu dengan jelas dan kami harus menghormatinya," kata Xavi.

"Kegembiraan muncul karena kami berdua banyak bicara. Kami semua bersemangat. Tetapi keadaan tidak terjadi. Ini keputusan pribadi dan Anda harus menghormatinya, dia adalah pemain terbaik dalam sejarah," ucapnya.

Di sisi lain, penggemar Barcelona juga berspekulasi tentang kembalinya penyerang PSG Neymar. Pasalnya, pemain asal Brasil itu diperkirakan akan meninggalkan Parc de Princes musim panas ini menyusul performa yang tidak konsisten dengan raksasa Prancis.

Xavi menyebut dirinya berteman dekat dengan Neymar. Namun, untuk saat ini, Neymar bukanlah prioritas pemain dalam bursa transfer Barca.

"Saya terkejut (dengan spekulasi). Dia tidak ada dalam rencana Kami. Saya sangat menyukai Ney sebagai teman, tetapi kami memiliki prioritas yang berbeda," ucap Xavi.

Barcelona yang sudah lama mengharapkan kepulangan Messi pun buka suara pasca beredarnya kabar transfer sang pemain.

Klub mengaku pihaknya memang telah mendapat informasi mengenai hal ini usai bertemu dengan ayah sekaligus agen La Pulga, Jorge Messi, pada Senin (5/6/2023) waktu setempat.

Dalam kesempatan itu, Barcelona diberi tahu soal pilihan Messi untuk hijrah ke Inter Miami. Presiden Barca Joan Laporta juga diklaim memahami keputusan tersebut, dan berkomitmen bakal tetap menjalin kerja sama sebagai klub dan pemain legenda.

“Pada Senin, 5 Juni, Jorge Messi–ayah sekaligus agen sang pemain–menginformasikan kepada presiden klub Joan Laporta terkait keputusan (Messi) untuk bergabung dengan Inter Miami, meski sudah mendapat tawaran dari Barca, dengan pertimbangan keinginan agar Lionel Messi sekali lagi mengenakan seragam Blaugrana,” tulis klub dalam situs resmiya.

“Presiden Laporta memahami dan menghormati keputusan Messi yang ingi bersaing dalam liga dengan tuntutan lebih sedikit, serta jauh dari sorotan dan tekanan yang dialaminya selama beberapa tahun terakhir,” sambung pernyataan Barcelona.

“Baik Joan Laporta maupun Jorge Messi juga sepakat untuk bekerja sama mempromosikan penghargaan yang layak dari para penggemar Barca untuk menghormati pesepak bola yang sudah, sedang, dan akan selalu dicintai oleh Barca,” tandas mereka.

Di sisi lain, Lionel Messi dalam wawancaranya bersama Sport dan Mundo Deportivo tak menampik bahwa dirinya memang ingin lebih rileks serta memikirkan keluarga saat menjalani karier masa mendatang.

Apalagi dirinya sejauh ini sudah berhasil memenangkan banyak gelar individu dan tim, termasuk trofi Piala Dunia yang baru ia sabet bersama Timnas Argentina akhir tahun lalu.

“Saya juga berada di situasi di mana saya ingin sedikit mengalihkan fokus dan berpikir lebih banyak soal keluarga saya. Seperti yang saya katakan, saya menghabiskan dua tahun ini dengan sangat buruk dalam hal keluarga, sehingga saya tidak menikmatinya,” papar Messi.

“Setelah mencapai segalanya–syukur pada Tuhan–dan akhirnya meraih tofi Piala Dunia yang sangat saya idam-idamkan, saya juga ingin mencari sesuatu yang lain serta (menemukan) ketenangan pikiran,” pungkas bintang Timnas Argentina itu.