Selamatkan Inter Miami dari Kekalahan, Lionel Messi Cetak Rekor Baru

Liputan6.com, Jakarta - Lionel Messi kembali gagal membawa kemenangan untuk timnya Inter Miami. Namun, bintang sepak bola dunia ini tampil jadi penyelamat klubnya dari kekalahan saat bermain imbang 1-1 dengan Toronto FC di Chase Stadium, Senin (7/4/2025).

Bukan itu saja, Messi juga mengukir sejarah setiap kali ia melangkah ke lapangan untuk Inter Miami, dan itu terjadi pada pertandingan tersebut. Dalam laga keempatnya di musim reguler MLS, dia mencetak gol beberapa saat sebelum turun minum.

Pemain asal Argentina ini melepaskan tendangan setengah voli dengan kaki kirinya untuk menaklukkan Sean Johnson dari Toronto dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 menjelang turun minum.

Messi juga sebenarnya telah mencetak gol di awal babak pertama, tetapi dianulir setelah tinjauan VAR memutuskan bahwa ia telah melakukan pelanggaran di awal permainan.

Toronto sendiri tampil lebih baik sepanjang 45 menit pertama. Mereka memimpin lebih dahulu setelah mantan pemain internasional Italia Federico Bernardeschi memasukkan bola ke gawang Inter Miami melewati Drake Callender.

Messi mengukir sejarah bagi Herons, karena ia menjadi pemimpin sepanjang masa klub dalam hal kontribusi gol dengan 44 gol. Catatan dia melampaui mantan rekan setimnya di Argentina Gonzalo Higuaín, yang memiliki 43 gol.

Messi menyamai rekor Higuain dengan golnya dalam kemenangan 2-1 atas Philadelphia Union pada Matchday 6. Gol melawan Toronto membuat Messi mencetak 24 gol dan 20 assist hanya dalam 29 pertandingan musim reguler MLS, melampaui rekor Higuaín, yang ia buat dalam 67 penampilan.

Higauin bermain untuk Herons dari tahun 2020-2022, memimpin tim dalam hal mencetak gol selama dua musim dengan 12 gol pada 2021 dan 16 gol pada tahun 2022. Ia juga membantu Herons untuk pertama kalinya tampil di babak playoff Piala MLS pada tahun 2022.

Pada saat yang sama, mencetak gol ke gawang Toronto adalah momen penting bagi Messi. Sebelumnya, Toronto adalah satu dari dua klub yang telah ia hadapi beberapa kali dalam kariernya, namun ia belum pernah mencetak gol.

Pertandingan melawan Toronto bukanlah hal yang paling penting bagi Miami. Pasalnya, mereka akan menghadapi laga tengah pekan melawan LAFC, dengan harapan dapat membalikkan defisit 1-0 di leg kedua pertandingan Piala Champions Concacaf.

Namun, terlepas dari fokus dan pentingnya Piala Champions, pelatih kepala Javier Mascherano memilih untuk memainkan ketiga pemain kuncinya, termasuk Mesi, Luis Suarez, Sergio Busquets, dan Jordi Alba melawan TFC.