Liputan6.com, Manchester- Langkah Manchester United untuk mendatangkan pemenang Piala Dunia 2018 yakni bek Timnas Prancis, Benjamin Pavard, dikabarkan terhenti di tengah jalan.
Manajer MU, Erik Ten Hag ingin memperkuat lini belakangnya dengan mengumpulkan bek pemenang Piala Dunia, dengan Lisandroi Martinez dan Raphael Varane yang kini sudah menjadi andalan.
Baca Juga
Namun, rencana besar Erik Ten Hag itu menemui kendala lantan MU tidak mampu menjual Harry Maguire usai sang pemain membatalkan keinginananya pindah ke West Ham United.
Advertisement
Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano melaporkan bahwa Pavard juga menarik minat dari Inter Milan, dan bahwa Arsenal dapat merekrut bek serbaguna tersebut menyusul cedera lutut yang serius untuk rekrutan baru Jurien Timber.
Pavard sebenarnya diklaim siap untuk meninggalkan Bayern Munchen dan dia disarankan untuk bergabung dengan United saat dia memasuki tahun terakhir kontraknya di Allianz Arena.
Persyaratan pribadi diperkirakan tidak akan menjadi masalah, tetapi tawaran transfer United ditolak oleh Bayern akhir pekan lalu.
Pavard tampaknya masih dibutuhkan pelatih Thomas Tuchel setelah dia menjadi starter dalam kekalahan 3-0 mereka dari RB Leipzig di Piala Super Jerman pada hari Sabtu lalu.
Dan kemungkinan terburuk bagi MU adalah pemain asal Prancis itu akan tetap di Bayern jika mereka tidak menemukan klub yang mau memboyong Harry Maguire hingga batas bursa transfer musim panas ini pada 1 September 2023.
Sebelumnya, The Hammers siap rogoh kocek sebesar 30 juta Pounds atau setara Rp 583 miliar. Andai sukses, uang itu bisa buat tambahan modal Manchester United untuk beli gelandang atau bek tengah baru.
Namun, Harry Maguire tidak jalin kesepakatan pribadi dengan West Ham United. Bahkan, Maguire dikabarkan tidak pernah komunikasi langsung dengan manajer klub tersebut, David Moyes.
Usut punya usut, Harry Maguire memang tidak berniat pindah dari Manchester United. Dia ingin berjuang untuk kembali mendapatkan tempat sebagai bek utama Setan Merah.
Masalah Pesangon dari MU?
Sebelumnya, Transfer Harry Maguire dari Manchester United (MU) menuju West Ham terancam batal. The Hammers nampaknya mulai lelah menunggu kepastian dari bek asal Inggris untuk menyelesaikan negosiasi kepindahannya dari MU.
Seperti diketahui, nama Maguire memang santer dikaitkan dengan pintu keluar Old Trafford di bursa transfer musim panas 2023. Sang pemain diprediksi segera cabut dari skuad racikan Erik ten Hag lantaran jasanya sudah tak terlalu diinginkan di Manchester United.
Juru taktik Setan Merah sendiri sudah jarang memainkan Harry Maguire sebagai starter di lini belakang skuadnya. Pemain berusia 30 tahun itu kalah saing dari Lisandro Martinez dan Raphael Varane dalam perebutan takhta bek MU, serta digusur oleh Bruno Fernandes dari jabatan kapten.
West Ham lantas muncul sebagai klub terdepan yang bersedia menyiapkan jalan keluar baginya. Tim asuhan David Moyes sudah sepakat membayar 30 juta poundsterling kepada Setan Merah sebagai mahar mendatangkan Maguire ke London Stadium.
Akan tetapi, hingga kini transfer pemain internasional Inggris hingga kini nyatanya belum kunjung terlaksana. Laporan Sportskeeda mengeklaim eks bintang Leicester City masih ngotot tak mau meninggalkan MU sebelum dirinya mendapat pesangon yang memuaskan
Advertisement
Fakta Lain Harry Maguire
Batalnya Maguire pindah ke West Ham dikaitkan dengan uang pesangon yang diberikan MU kepadanya. Kabarnya, Maguire menuntut uang "pisah" sebesar 15 juta pounds.
Namun orang dekat Harry Maguire membantah soal ini. Sumber yang tak disebutkan namanya ini, seperti dilansir Metro, menyebutkan kalau Maguire sudah cinta dengan Man Utd.
Itulah mengapa dia tidak punya niat untuk meninggalkan Manchester United. Meski posisinya sangat terancam tidak dimainkan oleh Ten Hag.
Harry Maguire, kata orang dekat tersebut, tak pernah bicara dengan David Moyes terkait kemungkinan pindah ke West Ham. Sang pemain ingin bertahan di MU.
Komentar tentang Harry Maguire
Orang dekat Harry Maguire itu mengatakan, semua yang ada di berita bohong belaka. Maguire disebutnya tak pernah bicara dengan Maugire.
"Supaya jelas, tak pernah ada kesepakatan antara Harry dan West Ham," katanya seperti dikutip BBC.
"Prosesnya lambat dari yang ditulis media. Misalnya, Harry bicara dengan David Moyes. Harry tetap tenang di MU, cinta dengan klub dan percaya bakal dapat banyak kesempatan main musim ini."
Â
Advertisement