Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Jerman U-17 Christian Wuck mengeklaim pihaknya tak secara khusus menyiapkan skenario adu penalti jelang menantang Spanyol dalam laga perempat final Piala Dunia U-17 2023.
Juru taktik berusia 50 tahun mengaku hanya sempat membahas sedikit kemungkinan tersebut dengan anak-anak asuhnya, tanpa melakukan latihan spesifik sebagai persiapan sebelum berlaga di Jakarta International Stadium (JIS) pada Jumat (24/11/2023).
Sekadar informasi, skema adu penalti sudah dua kali terjadi di fase knock-out Piala Dunia U-17 2023. Yang pertama berlangsung dalam laga 16 besar antara Maroko vs Iran pada Selasa (21/11/2023) lalu.
Advertisement
Kedua tim kala itu bermain imbang 1-1 di waktu normal, sehingga memaksa terjadinya adu penalti. Maroko unggul 4-1 atas Iran yang membuat mereka berhak melaju ke perempat final Piala Dunia U-17 untuk menantang Maroko.
Adapun adu penalti kedua juga sempat tersaji kala Prancis bersua dengan Senegal di fase yang sama. Anak-anak asuh Jean-Luc Vannuchi kesulitan mencetak gol hingga akhir laga, dan baru bisa menyingkirkan Senegal setelah unggul 5-3 dalam adu penalti.
Tak menutup kemungkinan skema tersebut bakal kembali terjadi di perempat final Piala Dunia U-17 2023. Apalagi, sejumlah laga 'final kepagian' bakal bergulir di babak ini, termasuk duel Spanyol vs Jerman dan laga Brasil melawan Argentina.
Jerman Tak Latihan Adu Penalti
Walau berpotensi main hingga adu penalti, pelatih Timnas Jerman U-17 Christian Wuck rupanya tak secara khusus menyiapkan skema tersebut jelang babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
Hal ini sebagaimana diungkap oleh juru taktik tim panser muda saat ditemui awak media dalam sesi official training timnya di bilangan Senayan, Jakarta, pada Kamis (23/11/2023) sore WIB.
"Tidak (latihan adu penalti)," ucap Wuck saat ditanyai wartawan terkait ada tidaknya persiapan adu penalti jelang laga perempat final melawan Spanyol.
"Kami bicara soal penalti, tetapi kami tidak melatihnya. Hari ini kami hanya membuat sedikit aktivasi, jadi tidak terlalu banyak (kegiatan) di lapangan karena para pemain lelah dan mereka harus (berada) dalam kondisi 100 persen (saat perempat final)," sambung pelatih Timnas Jerman U-17.
Advertisement
Sudah Tahu Satu Sama Lain
Terlepas dari hal itu Christian Wuck tak menampik bahwa laga melawan Spanyol bakal menjadi pertandingan ketat di Piala Dunia U-17 2023. Hal ini lantaran kedua tim sudah mengetahui kekuatan satu sama lain, mengingat mereka sama-sama berkompetisi di kancah Eropa.
"Saya pikir kedua tim sudah tahu satu sama lain, jadi ini akan menjadi pertandingan yang sulit buat kedua tim," ujar Wuck kepada awak media.
"Spanyol adalah tim dengan teknik yang baik, mereka punya banyak pemain bagus. Saya harap kami akan beruntung sebagai tim," tambah pelatih berusia 50 tahun.