Liputan6.com, Jakarta Bek Manchester United Luke Shaw menyalahkan departemen medis Setan Merah atas cedera yang hampir menggagalkan peluangnya mewakili Inggris di Euro 2024. Dia menyebut bagian manajemen MU itu, sebagian harus ikut bertanggung jawab atas kondisi tersebut.
Karier pemain Manchester United berusia 28 tahun ini dirusak masalah fisik sejak mengalami cedera kakinya yang parah pada tahun 2015. Meski begitu dia masih bisa menjadi sosok penting bagi klub dan negaranya.
Advertisement
Baca Juga
Musim 2023/2024 adalah momen yang membuat mantan bek kiri Southampton itu frustrasi. Pasalnya, dia hanya tampil sebanyak 15 kali di semua kompetisi, termasuk 12 kali menjadi starter di Liga Inggris.
Shaw pertama kali melewatkan 16 pertandingan dari Agustus hingga November karena masalah otot. Dan, pada awal Februari, ia hanya bertahan hingga jeda dalam kemenangan tandang 2-1 atas Aston Villa.
Saat Tyrell Malacia yang sudah lama absen harus keluar dari pertandingan, Shaw secara mengejutkan diberi lampu hijau untuk menjadi starter melawan Luton Town tujuh hari kemudian. Namun, pemain Inggris itu harus keluar lagi saat istirahat.
Shaw Absen Panjang Selama Sisa Musim
Masalah otot yang diderita Shaw saat melawan Luton cukup serius sehingga membuatnya absen selama sisa musim ini. Kondisi ini memaksanya untuk melewatkan kemenangan MU atas Manchester City di final Piala FA.
Meski begitu dia masih masuk dalam skuad awal Inggris untuk Euro 2024. Namun, Gareth Southgate mengakui bahwa peluang Shaw di turnamen tersebut sangat kecil. Karenanya tidak mengherankan jika dia tidak terlibat dalam pertandingan pemanasan The Three Lions melawan Bosnia-Herzegovina atau Islandia.
Advertisement
Lolos Skuad Inggris untuk Euro 2024
Namun, Shaw lolos dan terpilih menjadi bagian dari 26 pemain Southgate bersama Harry Maguire, Jarrad Branthwaite dari Everton, dan Jarell Quansah dari Liverpool.
Berbicara kepada The Guardian menjelang Euro, pemain berusia 28 tahun itu mengatakan bahwa dia dan staf medis bersalah atas kondisi kebugarannya.
Shaw Sebut Staf Medis MU Dinilai Ikut Bersalah
"Saya merasakan sesuatu saat melawan Aston Villa dan keluar pada babak pertama di Villa Park. Itu kesalahan semua orang. Sebagian kesalahan saya, sebagian staf medis, saya pikir semua orang akan mengakuinya," kata Shaw.
"Saya tidak berlatih sepanjang minggu. Hasil scan menunjukkan bahwa tidak terlalu banyak hal di sana. Namun, saya berlatih sehari sebelum pertandingan. Jika manajer meminta bermain, saya akan melakukannya dan tidak akan pernah mengatakan tidak," ujarnya.
Advertisement