Ternyata Manchester United Tak Punya Duit Buat Beli Pemain, Ruben Amorim Diminta Lakukan Ini

Liputan6.com, Jakarta Alasan sesungguhnya Manchester United menunjuk Ruben Amorim sebagai pengganti manajer lama Erik ten Hag akhirnya terungkap. Ini terkait dengan pemilihan dan komposisi pemain.

Pelatih berusia 39 tahun itu mengambil alih jabatan manajer di Old Trafford bulan lalu, menyusul pemecatan Ten Hag saat MU berada di posisi ke-14 di klasemen Liga Inggris.

Amorim mengawali kariernya di MU dengan baik. Pertandingan pertamanya sebagai pelatih meraih hasil imbang 1-1 di Ipswich Town dan kemudian mengalahkan Bodo-Glimt dan Everton. Namun, sejak itu mereka menderita kekalahan beruntun melawan Arsenal dan Nottingham Forest.

Rangkaian hasil ini membuat Setan Merah berada di posisi ke-13 dan mereka terpaut delapan poin dari Man City yang berada di posisi keempat sebelum derby Manchester hari Minggu nanti.

Setelah kedatangan Amorim, MU telah dikaitkan dengan beberapa calon pemain baru. Namun, kabarnya manajemen klub menerapkan anggaran yang ketat untuk digunakan pada bulan Januari.

Reporter Sky Sports Melissa Reddy mengonfirmasi bahwa Manchester United "tidak punya" uang pada bulan Januari dan itulah mengapa mereka menunjuk Amorim.

"Man Utd tidak punya uang [untuk dibelanjakan pada transfer]," ungkap Reddy pada podcast Transfer Talk Sky Sports. "Sungguh aneh membaca berita dan gosip transfer setiap hari dan Anda melihat siapa yang terkait dengan mereka dan berpikir 'Dari mana mereka akan mendapatkan uang ini untuk semua penyerang ini?'

"Mereka telah menjelaskan dengan cukup jelas - dan itu dikomunikasikan kepada Ruben Amorim - bahwa kendala keuangan itu nyata. Ia harus mengeluarkan yang terbaik dari bakat-bakat di klub. Itu adalah bagian dari alasan mereka mendatangkannya," kata Reddy.

MU menilai Amorim memiliki rekam jejak yang sangat baik dalam pengembangan individu dan pengembangan kolektif. "Kami telah melihat masalah awal dengan strukturnya sejauh ini, tetapi seiring waktu mereka mengandalkannya untuk mendapatkan bagian yang tepat dan benar-benar membawanya pulang."

“Mereka terus-menerus mengatakan tidak akan melakukan pesta belanja seperti yang terjadi di bawah Erik ten Hag dan bahwa mereka akan beroperasi dengan pendekatan yang jauh lebih berkelanjutan.”

Dengan alasan INEOS mengumpulkan dana, nama Marcus Rashford adalah salah satu bintang MU yang tersedia untuk ditransfer karena INEOS ingin mengumpulkan dana’.

Juga dicatat bahwa ‘status pemain lokal membuatnya menjadi kandidat yang jelas’ untuk dijual guna menambah dana ‘karena transfernya akan menghasilkan keuntungan murni’. Namun, Reddy mengatakan saat ini “tidak ada yang tertarik” untuk pemain internasional Inggris tersebut.

“Sekarang, jika Anda melihat skuad itu dan berpikir, ‘dari mana mereka bisa mendapatkan uang itu? Siapa aset bagus yang bisa mereka jual yang sebenarnya tidak mereka butuhkan?’ Anda sedang berjuang,” Reddy menambahkan.