Pelatih Timnas Thailand Sempat Terlibat Polemik dengan Madam Pang Soal "Lap Of Honour", Berakhir Permintaan Maaf

Masatada Ishii, pelatih Timnas Thailand, dan Nualphan Lamsam, Presiden FAT, terlibat polemik terkait lap of honour yang akhirnya berujung permintaan maaf.

oleh Shani Ramadhan Rasyid diperbarui 17 Des 2024, 01:17 WIB
Diterbitkan 17 Des 2024, 01:17 WIB
Piala AFF 2022: Indonesia vs Thailand
Manajer Timnas Thailand, Nualphan Lamsam atau yang akrab disapa Madam Pang menyapa fans setelah berakhirnya laga matchday ketiga Grup A Piala AFF 2022 menghadapi Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (29/12/2022) sore WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Bangkok - Pertikaian antara pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii, dan Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam, terkait lap of honour berakhir dengan permohonan maaf.

Insiden ini terjadi setelah kemenangan Thailand 1-0 melawan Timnas Malaysia dalam pertandingan matchday ketiga Grup A Piala AFF 2024 di Stadion Nasional Rajamangala, Bangkok, pada Sabtu (14-12-2024).

Masatada Ishii menyampaikan permintaan maafnya kepada Madam Pang, sebutan untuk Nualphan Lamsam, karena meninggalkan lapangan saat para pemain Thailand bersiap mengelilingi stadion untuk memberikan penghormatan kepada para pendukung mereka.

Pelatih asal Jepang tersebut tidak menyetujui lap of honour karena ingin Supachok Sarachat dan rekan-rekannya segera memasuki ruang ganti untuk mendapatkan waktu istirahat yang lebih lama. "Saya berharap tim bisa lebih cepat beristirahat," ujarnya, menjelaskan alasan di balik tindakannya.

Permintaan Maaf Masatada Ishii

Masatada Ishii
Federasi Sepak Bola Thailand resmi mengangkat Masatada Ishii sebagai pelatih baru tim nasional pada Rabu, 22 November 2023.

Walaupun demikian, Madam Pang tetap menginstruksikan para pemain Thailand untuk mengelilingi lapangan sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan dari 25.619 penonton yang hadir di Stadion Rajamangala. Tindakan ini menunjukkan betapa pentingnya menghargai para pendukung yang telah memberikan semangat dan dukungan kepada tim, meskipun hasil pertandingan mungkin tidak sesuai harapan. Menghormati penonton adalah bagian dari etika olahraga yang harus dijunjung tinggi oleh setiap pemain dan tim.

"Saya belum berbicara langsung dengan Madam Pang, tetapi saya sudah meminta maaf melalui Line," ujar Masatada Ishii sebagaimana dikutip dari media Thailand, Naewna. Pernyataan ini menunjukkan bahwa komunikasi dan permintaan maaf dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk melalui pesan digital, ketika tidak memungkinkan untuk bertemu langsung. Hal ini juga menekankan pentingnya menyampaikan permintaan maaf secara tepat waktu untuk menjaga hubungan baik dan profesionalisme.

"Saya juga meminta maaf kepada para penggemar atas sikap saya yang tidak baik. Saya mengakui bahwa saya kesal pada saat itu dan langsung kembali ke ruang ganti. Tindakan yang salah," jelasnya. Pengakuan ini menunjukkan bahwa kesadaran diri dan tanggung jawab atas tindakan yang kurang tepat adalah langkah penting dalam memperbaiki kesalahan. Dengan mengakui kesalahan tersebut, diharapkan dapat memulihkan hubungan dengan para penggemar dan menunjukkan komitmen untuk berperilaku lebih baik di masa depan.

Pentingnya Komunikasi

Masatada Ishii menyatakan bahwa dia seharusnya berkomunikasi terlebih dahulu dengan Madam Pang. Dia menekankan bahwa "komunikasi dan diskusi itu penting sebelum mengambil keputusan." Hal ini menjadi pelajaran berharga bagi Ishii tentang pentingnya berdialog sebelum menentukan langkah. Dengan komunikasi yang baik, kesalahpahaman dapat dihindari dan keputusan yang diambil akan lebih tepat sasaran. Memang, dalam setiap organisasi atau tim, komunikasi yang efektif adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama.

Menurut Ishii, sejak menjabat sebagai Presiden FAT, Madam Pang selalu memberikan dukungan dan dorongan kepada tim agar terus berkembang dan mencapai kesuksesan. Namun demikian, dari pandangan Ishii, istirahat penuh bagi para pemain adalah prioritas untuk mencapai hasil terbaik. "Sejak menjadi Presiden FAT, Madam Pang selalu mendukung dan mendorong tim untuk berkembang dan meraih kesuksesan. Namun, dari sudut pandang saya, istirahat penuh bagi para pemain adalah prioritas untuk mencapai hasil terbaik," ucapnya. Dengan demikian, Ishii merasa bahwa keseimbangan antara dukungan dan istirahat adalah hal yang penting untuk diperhatikan.

Sebelumnya, Madam Pang tidak ingin insiden ini menjadi polemik yang berkepanjangan. Dia menganggap bahwa lap of honour adalah bentuk penghormatan kepada para penggemar yang tidak memakan banyak waktu. Ini menunjukkan bahwa bagi Madam Pang, apresiasi terhadap pendukung juga merupakan hal yang penting. Walaupun demikian, setiap keputusan harus dipertimbangkan dengan matang agar tidak menimbulkan kontroversi yang tidak perlu. Dengan demikian, komunikasi dan pemahaman yang baik antara pihak-pihak terkait menjadi sangat penting.

Sumber: Naewna

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya