Masa Depan Mohamed Salah Masih Jadi Tanda Tanya: Tetap di Liverpool atau Hijrah ke Padang Pasir?

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih kepala Al-Hilal Jorge Jesus telah memberi sinyal bahwa ia ingin merekrut Mohamed Salah ke dalam skuadnya untuk musim depan.

Masa depan Salah masih menjadi teka-teki, layaknya pemain yang belum menentukan arah larinya di lapangan. Kontrak bintang asal Mesir itu bersama Liverpool akan berakhir musim panas ini, dan hingga kini belum ada indikasi bahwa ia akan memperpanjang masa baktinya di Anfield.

Sepanjang musim 2024/2025, Salah tampil sebagai mesin gol The Reds, mencetak 30 gol dan memberikan 22 assist dalam 39 pertandingan di semua ajang. Ia berperan sebagai playmaker utama yang bisa membawa Liverpool meraih treble musim ini.

Namun, dalam beberapa bulan terakhir, Mohamed Salah telah beberapa kali memberi isyarat bahwa ia siap meninggalkan Liverpool musim panas ini setelah negosiasi kontrak baru menemui jalan buntu.

Di bursa transfer, Al-Hilal tampaknya menjadi klub yang paling gesit dalam perburuan tanda tangan Salah. Jika kepindahan ke Liga Pro Saudi terealisasi, Salah berpotensi menjadi salah satu pemain dengan gaji tertinggi di dunia sepak bola.

"Saya ingin Salah bergabung dengan Al-Hilal. Gaya bermainnya sangat cocok dengan tim," ujar Jesus kepada Canal11.

Mantan bek Liverpool, Dejan Lovren, yang dikenal sebagai tandem erat Salah di luar lapangan, turut menyulut spekulasi mengenai masa depan sang penyerang. Ia mengibaratkan situasi Salah seperti pemain yang lebih condong ke garis keluar daripada bertahan di Anfield.

"Saya rasa dia sudah lebih dekat menuju pintu keluar dibandingkan bertahan di Liverpool saat ini. Saya memiliki firasat tertentu, dan saya berharap situasi ini bisa berbalik. Saya sungguh menginginkan yang terbaik untuknya," kata Lovren.

"Pada akhirnya, ini semua soal nilai kontrak, tetapi Salah adalah pemain yang setara dengan emas, jauh lebih berharga dari sekadar angka di atas kertas. Jika saya berada di posisi klub, pertanyaan pertama yang harus dijawab adalah: siapa yang bisa menggantikannya? Menurut saya, Liverpool harus mengeluarkan setidaknya 200 juta poundsterling untuk mencari pengganti yang sepadan."

Salah tampil sebagai salah satu pemain bintang musim ini, dengan statistik yang mencerminkan performa kelas dunia. Sulit membayangkan Liverpool rela kehilangan pemain seproduktif dirinya tanpa mendapatkan keuntungan apa pun, layaknya melepas pencetak gol andalan tanpa kompensasi.

Meski mendekati akhir kariernya, Salah masih mampu bersaing di level tertinggi. Liverpool akan kesulitan mencari pengganti sepadan, sehingga melepasnya menjadi risiko besar. Namun, peluangnya hijrah ke Liga Pro Saudi semakin nyata.

Al-Hilal, yang saat ini mencari pengganti Neymar, bisa menjadikan Salah sebagai rekrutan megabintang terbaru yang meninggalkan panggung utama Eropa demi tampil di Kingdom Arena.