Liputan6.com, Jakarta - Ricky Richardo Kambuaya resmi dipanggil masuk dalam skuad Tim Nasional Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan ini. Pemain kelahiran Sorong, Papua, itu akan memperkuat lini tengah timnas dalam perjalanan menuju kompetisi sepak bola terbesar di dunia.
Perjalanan Ricky Kambuaya menuju panggilan skuad kualifikasi Piala Dunia tidak terlepas dari kerja keras dan dedikasi tinggi yang ia tunjukkan sepanjang kariernya. Dari klub lokal di Papua, ia terus berkembang hingga akhirnya berhasil bermain di klub-klub besar Liga 1 Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Pratama Arhan dan Rizky Ridho Pimpin Daftar Pemain Timnas Indonesia dengan Jumlah Caps Terbanyak saat Ini
Menilai Performa Gemilang Ricky Kambuaya: Tertinggal dari Thom Haye, Bagaimana Peluangnya di Era Patrick Kluivert?
Jika Jairo Riedewald Dinaturalisasi, Tiga Pemain Timnas Indonesia di Lini Tengah Mungkin Terancam Posisinya
Dikenal sebagai pemain serba bisa, Kambuaya memiliki fleksibilitas tinggi untuk bermain di beberapa posisi, baik sebagai gelandang bertahan, gelandang serang, maupun pemain sayap. Selain itu, mental juang yang tinggi dan kedewasaannya dalam mengambil keputusan menjadi nilai tambah baginya.
Advertisement
Masuknya Kambuaya dalam skuad Timnas Indonesia mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan. Banyak yang yakin pemain Papua ini mampu membawa Indonesia bersaing di level tertinggi sepak bola dunia.
Profil dan Perjalanan Karier Ricky Kambuaya
Debut resminya bersama Timnas Indonesia terjadi pada 2021 melawan Chinese Taipei dalam pertandingan play-off kualifikasi Piala Asia 2023. Sejak itu, ia telah mencatatkan 40 caps dan lima gol untuk timnas.
Selama bersama Timnas Indonesia, Kambuaya telah menyumbangkan beberapa gol krusial, termasuk di Piala AFF dan kualifikasi Piala Asia. Kemampuannya menciptakan peluang menjadikannya motor permainan yang dapat diandalkan.
Menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026, Kambuaya siap memberikan yang terbaik. "Ini kesempatan dan tanggung jawab besar yang saya terima dengan penuh rasa syukur," ungkapnya setelah menerima panggilan Timnas.
Gaya bermain Kambuaya sering dibandingkan dengan N'Golo Kante, meski ia lebih ofensif. Kapasitas paru-parunya yang besar memungkinkan ia berlari tanpa henti, melakukan pressing, dan mendukung serangan sepanjang pertandingan.
Advertisement
Harapan dan Tantangan di Kualifikasi Piala Dunia
Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia merupakan kompetisi dengan level kesulitan tinggi. Indonesia berada dalam grup berisi Jepang, Arab Saudi, dan Australia. Menurut Kambuaya, meskipun bukan tugas mudah, timnas tidak akan gentar menghadapi lawan-lawan kuat.
Pelatih Timnas menyatakan bahwa Kambuaya akan berperan penting dalam strategi tim. Kemampuannya dalam transisi, pressing, dan distribusi bola sangat dibutuhkan untuk menghadapi tim-tim top Asia. Ia diproyeksikan sebagai gelandang sentral dengan kebebasan mendukung serangan.
Tantangan terbesarnya adalah menghadapi pemain-pemain kelas dunia. Namun Kambuaya memandang ini sebagai kesempatan emas untuk meningkatkan level permainannya. Baginya, bermain melawan pemain-pemain terbaik adalah cara terbaik untuk berkembang.
Kambuaya terus berlatih keras meningkatkan kemampuan teknis, fisik, dan mental. Dukungan rakyat Indonesia menjadi kekuatan tambahan baginya untuk mengharumkan nama bangsa di kancah sepak bola internasional.
