Ragam Hoaks Pinjaman Dana Via Online: Ada yang Catut Nama Perusahaan Besar

Dalam temuan Cek Fakta Liputan6.com, ada banyak pinjaman dana via online yang ternyata hoaks dan dijadikan modus penipuan.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 08 Jan 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2021, 20:00 WIB
cek fakta pinjaman online
OJK minta masyarakat waspadai pinjaman online melalui SMS

Liputan6.com, Jakarta - Pinjaman dana menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan di tengah pandemi covid-19. Namun, ada banyak pinjaman dana via online yang ternyata hoaks dan dijadikan modus penipuan.

Berikut ini Cek Fakta Liputan6.com merangkum hoaks soal pinjaman dana via online.

1. Tawaran Pinjaman Online Via SMS

Marak beredar di masyarakat tawaran pinjaman online melalui pesan singkat. Tawaran ini biasanya berdalih sebagai perusahaan pinjaman online atau yang juga disebut sebagai Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi (LPMUBTI).

Dalam tawaran tersebut isinya memang menggiurkan. Nasabah bisa meminjam dana tanpa jaminan tertentu.

Selain itu proses pencairan dana juga dijanjikan cepat dan langsung ditransfer ke nasabah. Berikut contoh narasi dalam pesan singkat menawarkan pinjaman:

"assalamualaikum!! butuh dana pinjaman online resmi terpercaya tanpa admin/deposit, proses cepat langsung cair chat wa. 08573255xxxx"

Baca selengkapnya hoaks soal pinjaman online melalui tauran berikut ini.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2. Klaim Pinjaman Dana Peduli Covid-19 dari Sinarmas Bersama Bupati Pasuruan

Hoaks
Klaim Bantuan Pinjaman Dana dari Sinarmas yang Bekerja Sama dengan Bupati Pasuruan. (Facebook)

Cek Fakta Liputan6.com menemukan sebuah unggahan mengatasnamakan Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf yang diklaim mengadakan pinjaman dana dari bantuan pemerintah peduli covid-19. Dalam klaim, Bupati Pasuruan bekerja sama dengan salah satu produk dari Sinarmas.

Dalam klaim, Irsyad Yusuf dan Sinarmas memberikan pinjaman dana bantuan pemerintah peduli covid-19, mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 200 juta. Kemudian, ada juga tenor peminjaman dari 12 hingga 60 bulan.

"Mudah-mudahan program yang saya adakan ini bisa membantu para warga saya bisa menjadi warga yang lebih maju. Semoga bermanfaat," tulis keterangan atas nama Facebook Irsyad Yusuf.

Kicauan itu tersebar luas di Facebook dalam bentuk tangkapan layar. Banyak netizen yang mempertanyakan kebenaran pinjaman dana dari Bupati Pasuruan itu.

Baca selengkapnya di sini.

 

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya