Langkah Facebook Dianggap Belum Cukup Lawan Hoaks Seputar Perubahan Iklim

Informasi salah atau hoaks masih tetap beredar luas di Facebook hingga ditonton jutaan orang.

oleh Adyaksa VidiLiputan6.com diperbarui 05 Nov 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi Facebook
Facebook (LOIC VENANCE / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Meski Facebook telah memiliki program peluncuran cek fakta dan telah menyiapkan taktik terbarunya, para kritikus tetap menganggap bahwa langkah ini belum cukup mengatasi masalah misinformasi di platformnya. Informasi salah atau hoaks masih tetap beredar luas di Facebook hingga ditonton jutaan orang.

Laporan Organisasi Advokasi Stop Funding Heat dan Kelompok Aktivis Ad Hoc, Real Facebook Oversight Board menyatakan peluncuran Pusat Ilmu Iklim dan investasi sebesar satu juta dolar AS 1 juta terkait program hibah pengecekan fakta baru Facebook belum cukup menyelesaikan permasalahan tersebut.

Laporan tersebut juga mengungkap sebagian besar misinformasi iklim yang belum disaring, dilihat hingga 1,36 juta kali setiap hari selama delapan bulan terakhir.

"Tingkat kesalahan informasi iklim di platform Facebook jauh lebih banyak daripada yang mereka berikan," ujar Sean Buchan, Manajer Penelitian dan Kemitraan Stop Funding Heat, dilansir Grist.

"Entah mereka tidak peduli atau mereka tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya," katanya menambahkan.

Mereka berharap agar Facebook dapat menyebarkan definisi misinformasi iklim pada publik beserta dengan penelitian internal tentang bagaimana misinformasi menyebar di platformnya.

Mereka juga menyarankan agar menerapkan larangan terhadap misinformasi seputar iklim dalam iklan berbayar, agar pengguna setidaknya dapat terhindar langsung dari pesan anti-iklim.

(Penulis: Azarine Jovita Halim)

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya