Cek Fakta: Link Pendaftaran Pengambilan Bansos Dalam KIS Ini Tidak Benar

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS, bagaimana faktanya?

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 01 Nov 2024, 18:00 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2024, 18:00 WIB
Tangkapan layar klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS
Penelusuran klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS.

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran pengambilan bansos di dalam KIS, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 14 Oktober 2024.

Unggahan klaim link pendaftaran pengambilan bansos di dalam KIS berupa video yang menampilkan seorang sedang memegang KIS dan terdapat tulisan sebagai berikut.

"Selamat bagi yang punya kis karena akan mendapatkan bantuan senilai Rp 6.000.000 Hingga Rp2.600.00".

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Ayo segera daftar yntuk mendapatkan bantuan melalui link

https://bantuan-sosial.sntben.uk/?fbclid=IwY2xjawGRfNBleHRuA2FlbQIxMAABHfymTSonb1D2l_hd1-rQkb6d-vxUMOfJhtoiQwL5rM2Wc88u-c0rkR69zw_aem_SroWC0wRb7hPCEDWs9xw9Q"

Dalam video terdapat narasi suara berikut transkripnya.

"Bagi teman-teman yang ada kartu kiss kartu Indonesia sehat ini perlu diketahui bahwa ternyata di dalam kartu Kis ada bansosnya teman-teman jika teman-teman tidak tahu mengeceknya nanti akan hangus untuk kesempatan kali ini saya akan membuktikan bahwa di dalam kartu kiss. Ada bansosnya sejumlah 1 juta bahkan lebih jika masih aktif ya"

Benarkah klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

 

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS, dalam artikel berjudul "Awas Hoaks Mencatut BPJS Kesehatan Lewat Bantuan KIS hingga Rp 2 Juta" yang dimuat Liputan6.com.

Dalam artikel Lputan6.com, Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizky Anugrah menyatakan informasi pendaftaran bantuan dari KIS BPJS Kesehatan merupakan hoaks yang harus diwaspadai karena merupakan modus penipuan.

"Ini hoaks dan penipuan," kata Rizky, saat berbincang dengan Liputan6.com.

Menurut Rizky, BPJS Kesehatan sedang tidak menjalankan program pendaftaran bantuan dari KIS BPJS Kesehatan. Sebab itu masyarakat diingatkan untuk berhati-hati jika mendapat informasi serupa dan mengabaikannya.

"Agar masyarakat berhati-hati terhadap penipuan mengatasnamakan BPJS Kesehatan. Apabila terdapat pertanyaan dan keluhan terkait BPJS Kesehatan dapat menghubungi Care Center 165, Mobile JKN dan Pandawa (Pelayanan Melalui WA) 08118165165," tutup Rizky.

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim link pendaftaran pengambilan Bansos di dalam KIS tidak benar.

Informasi pendaftaran bantuan dari KIS BPJS Kesehatan merupakan hoaks yang harus diwaspadai karena merupakan modus penipuan.

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya