Citizen6, Jakarta Anda suka mengunjungi museum? Museum-museum yang pernah Anda kunjungi biasanya menawarkan sesuatu yang unik, bukan? Katakanlah benda-benda peninggalan masa lampau. Begitu pula dengan museum-museum berikut. Hanya saja beberapa museum sengaja didekasikan untuk obat-obatan, patologi, bahkan anatomi tubuh manusia. Terdengar menyeramkan? Berikut museum-museum kedokteran paling menyeramkan dilansir dari cnn.com
Bart’s Pathology Museum
Advertisement
Museum ini terletak di London dan merupakan bagian dari Queen Mary, Universitas London. Koleksi museum mulai diisi pada tahun 1879. Koleksi museum terdiri dari 5.000 spesimen meliputi berbagai objek menarik dari tubuh manusia selama 150 tahun terakhir. Anda bahkan dapat melihat spesimen sikat gigi yang tersangkut di kerongkongan.
Selanjutnya
Berlin Museum of Medical History
Museum ini berdiri di atas rumah peninggalan abad ke-19 dan terletak di Jerman. Bangunan ini menjadi rumah bagi 23.000 spesimen manusia yang selamat dari pemboman Perang Dunia II. Artefak tertua adalah batu dari kencing batu seseorang dari tahun 1700-an. Benda-benda lain yang menjadi koleksi museum ini adalah kursi melahirkan abad ke-18 serta berbagai tumor dan bentuk penyakit lainnya. Museum ini juga menelusuri sisi gelap obat-obatan di Jerman, termasuk bagaimana Sosialis Nasionalis menggunakan ilmu pengetahuan untuk membenarkan tindakan keji mereka saat memusnahkan kaum Yahudi.
Advertisement
Selanjutnya
Choowondang Korean Medical Museum
Dibuka pada tahun 2008 di sebuah pusat medis yang telah berjalan sejak tahun 1800-an, museum ini menyimpan rincian sejarah kedokteran di Korea. Item yang dipajang termasuk peti medis serta dokumen-dokumen kesehatan yang memberikan wawasan tentang praktek medis yang berkembang di daerah Timur.
Selanjutnya
Fragonard Museum
Museum yang terletak di Prancis ini awalnya diisi koleksi anatomi mahasiswa kedokteran hewan yang dimulai pada tahun 1700-an. Museum ini memiliki spesimen kuda, monyet, bahkan janin manusia yang dipajang, serta bagian-bagian tubuh manusia lainnya. Terdapat juga kerangkan serta anatomi tubuh manusia. Namun yang paling tenar adalah mayat berkulit yang dikuliti oleh ahli anatomi abad ke-18 Honore Fragonard.
Advertisement
Selanjutnya
Ibnu Sina Academy of Medieval Medicine and Science
Museum ini diberi nama sesuai dengan filsuf dan dokter Islam abad ke-10. Museum ini terletak di India. Koleksinya terdiri dari manuskrip medis pada abad kesepuluh serta arsip-arsip kuno kedokteran. Terdapat juga peralatan kedokteran yang terbuat dari tanah liat.
Selanjutnya
Meguro Parasitological Museum
Sesuai namanya museum yang terletak di Jepang ini menyimpan sekitar 60.000 spesimen parasit. Cacing pita, cacing kremi, dan berbagai parasit lainnya menghiasi ruangan dua lantai tersebut. Museum ini awalnya didirikan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan parasit di dalam tubuh.
Advertisement
Selanjutnya
Museum of Human Disease
Museum ini akan membantu Anda mengetahui bagaimana musuh Anda sebenarnya. Museum yang terdapat di Australia ini menyimpan lebih dari 2.000 contoh penyakit yang pernah diderita manusia. Di antaranya adalah sampel paru-paru yang mengidap tuberkulosis dari abad ke-19, sebuah tumor ovarium dengan gigi dan rambut, serta otak yang terinfeksi penyakit sapi gila.
Selanjutnya
Museum Vrolik
Museum ini menyimpan berbagai makhluk-makhluk aneh yang tak dapat dijelaskan oleh ilmu kedokteran, seperti makhluk bermata satu, kembar siam yang diawetkan dan disebut janin putri duyung. Bahkan museum yang terletak di Belanda ini menyimpan batu seukuran kepalan tangan manusia yang berasal dari penyakit kencing batu.
Menarik, ya? Beranikah Anda mengunjungi museum-museum tersebut?
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6?. Caranya bisa dibaca di sini
Advertisement