Hari Radio ke-71, Mampukah Tetap Eksis di Era Kekinian?

Tanggal 11 September memang diperingati sebagai Hari Radio Nasional di Tanah Air

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 11 Sep 2016, 14:38 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2016, 14:38 WIB
Hari Radio ke-71, Mampukah RRI Bersaing di Era Kekinian?
Tanggal 11 September memang diperingati sebagai Hari Radio Nasional di Tanah Air

Liputan6.com, Jakarta - Tepat hari ini, Minggu (11/9/2016), masyarakat Tanah Air merayakan Hari Radio Nasional ke-71. Hingga kini publik, khususnya para pengguna jejaring sosial masih membanjiri linimasa dengan beragam ucapan selamat.

Tampak beragam harapan juga diutarakan para netizen agar stasiun radio di Indonesia menjadi media terdepan untuk industri musik di Tanah Air dan mampukah radio Tanah Air eksis di era kekinian?

Untuk memeriahkan Hari Radio, netizen juga tak lupa mencantumkan beragam hastag di cuitan mereka, seperti #HariRadio dan #HariRadioNasional.

 

Saking banyaknya ciapan yang membajiri linimasa, perbincangan Hari Radio Nasional pun menjadi topik yang paling ramai dibahas netizen. Bahkan, tagar #HariRadio berada di jajaran trending topic kawasan Indonesia. 

 

 

 

Hari Radio Nasional berawal dari stasiun radio milik pemerintah Indonesia yang diberi nama Radio Republik Indonesia (RRI). Dengan slogam RRI "Sekali di Udara, Tetap di Udara" Hari Radio Nasional jatuh pada 11 September 1945.

RRI didirikan para tokoh yang sebelumnya aktif mengoperasikan beberapa stasiun radio Jepang di enam kota. Rapat utusan 6 radio di rumah Adang Kadarusman, Jalan Menteng Dalam Jakarta, menghasilkan keputusan mendirikan RRI dengan memilih Dokter Abdulrahman Saleh sebagai pemimpin umum RRI.

Selamat Hari Radio Nasional 6Lovers.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya