Jangan Semprotkan Cairan Pembersih ke Perabot, Ini Alasannya

Tahukah Anda, itu merupakan cara yang salah.

oleh Sulung Lahitani diperbarui 20 Jun 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2017, 07:00 WIB
Jangan Semprotkan Cairan Pembersih ke Perabot, Ini Alasannya
Doc: Getty Images

Liputan6.com, Jakarta - Anda mungkin terbiasa menyemprotkan cairan pembersih pada perabotan. Namun tahukah Anda kalau itu merupakan cara yang salah?

Dengan menyemprotkan langsung cairan pembersih ke perabotan, Anda justru bisa menciptakan lebih banyak kotoran dan harus mengeluarkan lebih banyak tenaga untuk membersihkannya. Permukaan perabot yang terkena cairan pembersih akan membuat kotoran menumpuk di bagian tersebut.

Ada cara mudah agar Anda tak menemui kondisi demikian ke depannya. Caranya adalah semprotkan pembersih cairan ke kain, baru lapkan ke perabotan Anda.

Metode ini akan menghilangkan debu dan bekas apapun tanpa meninggalkan residu ke depannya. Ini juga berarti Anda menghemat pengeluaran untuk membeli cairan pembersih.

Sementara itu, bila Anda tak ingin menggunakan cairan pembersih yang memakai bahan kimia, Anda dapat menggunakan alternatif lainnya. Campurkan air dengan lemon dan cuka untuk menggantikan fungsi dari cairan pembersih yang dijual di pasaran.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya