Temuan Mengerikan, Puluhan Ternak di Desa Ini Mati Misterius

Hingga kini, teror hewan ternak mati secara misterius milik warga Desa Purwodadi, Gunungkidul masih berlangsung.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 11 Sep 2017, 17:00 WIB
Diterbitkan 11 Sep 2017, 17:00 WIB
Temuan Mengerikan, Puluhan Ternak di Desa Ini Mati Misterius
Ilustrasi Kambing (pixabay.com)

Liputan6.com, Jogjakarta - Masyarakat di Gunungkidul, Yogyakarta baru-baru ini dihebohkan dengan banyaknya hewan peliharaan mereka, khususnya kambing yang mati secara misterius.

Hingga kini, teror hewan ternak mati secara misterius milik warga Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Gunungkidul masih terus berlangsung.

Kepala Dusun Danggolo, Desa Purwodadi, Iwan Alamsyah membenarkan bahwa di wilayahnya kembali terjadi serangan terhadap kambing milik warga. Kali ini, 10 kambing milik Sakim mati secara mengenaskan dengan luka di bagian leher dan perut.

Menurutnya, serangan itu terjadi karena kambing-kambing itu dipelihara di sekitar hutan Kerukan dan tidak dibawa pulang ke rumah. Serangan itu bahkan tidak hanya terjadi pada kambing milik Sakim, tetapi juga menyerang milik Munanto.

Peternakan kambing  di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, di kagetkan dengan ternak kambingnya yang mati secara misterius

Hewan-hewan ternak itu mati secara tidak wajar. Beberapa tubuh kambing terlihat dalam kondisi yang utuh. Hanya beberapa bagian tubuh saja yang dimangsa oleh hewan misterius tersebut.

Namun anehnya, hewan-hewan tersebut telah kehabisan darah. Kondisi itu terlihat setelah beberapa luka di bagian tubuh hewan, di antaranya leher kaki dan badan, sedangkan dagingnya masih utuh.

Serangan kali ini menambah daftar hewan ternak yang mati secara misterius di wilayah Kabupaten Gunungkidul.

Penulis:

Perwira Sakti

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya