Top 3: Suami Terburuk dalam Sejarah, Surat 29 Tahun

Artikel seputar suami terburuk dalam sejarah menjadi yang paling populer di kanal Citizen6.

oleh Edmiraldo Siregar diperbarui 22 Okt 2017, 11:30 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2017, 11:30 WIB
Tukang Selingkuh Hingga Homo, Ini 5 Suami Terburuk dalam Sejarah
Dalam permasalahan di rumah tangga, wanita seringkali menjadi korban. Berikut ini, lima suami paling buruk dalam sejarah.

Liputan6.com, Jakarta Pasangan suami-istri selayaknya saling mempercayai dan terbuka satu sama lain. Hal tersebut akan membuat kehidupan berumah tangga bisa langgeng hingga akhir hayat. 

Namun tentunya, tidak semua suami atau pun istri menceritakan rahasianya kepada sang pasangan. Banyak juga yang menyimpan atau menyembunyikan hal-hal tertentu dari pasangannya masing-masing. Bahkan, sejarah mencatat, ada suami yang tukang selingkuh sehingga membuat istrinya menderita.

Salah satu artikel di kanal Citizen6, Liputan6.com seputar suami-suami yang punya reputasi buruk dalam sejarah menjadi yang paling banyak dikunjungi pembaca. 

Sementara itu, artikel tentang surat dalam botol yang kembali ke pengirimnya setekah 29 tahun mampu menempati urutan kedua terpopuler. Diikuti artikel seputar kemungkinan Bahasa Indonesia menginternasional pada urutan ketiga.

Berikut top 3 CItizen6:

1. Tukang Selingkuh Hingga Homo, Ini 5 Suami Terburuk dalam Sejarah

Membina rumah tangga tidaklah semudah yang dibayangkan. Pernikahan bak putra dan putri raja, terkadang hanya dongeng belaka. Kenyatannya, banyak duri dalam pernikahan yang harus dihadapi.

Dalam permasalahan di rumah tangga, wanita seringkali menjadi korban. Berikut ini, lima suami paling buruk dalam sejarah seperti dilansir dari Pairedlife.

Selengkapnya..

2. Ajaib, Surat dari 29 Tahun Lalu Kembali ke Pemiliknya

Perempuan asal South Carolina, Miranda Chavez, tidak menyangka menemukan surat yang pernah dilemparkannya ke pantai Edisto 1988. Sebelum melempar surat tersebut, Miranda terlebih dahulu memasukkannya ke dalam botol kaca. Surat ini ditemukan oleh seseorang di Pulau Sapelo, Georgia.

Selengkapnya..

3. KOLOM BAHASA: Bahasa Indonesia Menginternasional, Mungkinkah?

Atmosfer kelas Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) di Kantor Lembaga Bahasa Indonesia, Universitas Indonesia (LBI UI), pada Rabu (11/10/2017) tampak meriah ketika Liputan6.com berkunjung. Para mahasiswa yang tengah belajar bahasa Indonesia itu antusias dan bertanya kepada dosennya, perihal kapan liputan hari itu ditayangkan. Mendadak suasana riuh dengan gelak tawa.

Selengkapnya..

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya