Top 3: Manfaat Lada Hitam untuk Menurunkan Berat Badan

Liputan6.com, Jakarta - Seperti yang kita ketahui bahwa dalam menurunkan berat badan yang efektif, Anda perlu mengombinasikan beberapa hal dalam kehidupan sehari-hari. Seperti dengan mengonsumsi makanan bergizi dan olahraga yang tepat. 

Meskipun sudah mengatur pola makan sehari-hari, sudah tahu belum kalau menambahkan berbagai rempah dalam makanan sebenarnya bisa membantu mempercepat penurunan berat badan? Nah, salah satunya dengan menggunakan lada hitam.

Melansir dari Health Shots, Rabu (9/4/2025), rempah sederhana ini, dengan aromanya yang kuat dan rasa yang khas, mengandung komponen ampuh yang dikenal sebagai piperin, yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan secara efektif.

Jadi, meskipun sedikit lada hitam mungkin tidak serta-merta mempengaruhi berat badan, bahan bioaktifnya memberikan kemungkinan untuk membantu tujuan penurunan berat badan. 

Lada hitam (Piper nigrum) adalah rempah populer yang berasal dari buah beri kering dan mentah dari tanaman lada. Lada hitam dikenal sebagai 'raja rempah' karena kegunaannya yang luas dalam bidang kuliner dan pengobatan.

Artikel tentang 4 manfaat lada hitam untuk menurunkan berat badan dan efek samping yang ditimbulkan menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang 7 tanda kesehatan mental yang buruk bisa merusak tubuhmu.

Sementara itu artikel terpopuler ketiga tentang 4 cara menghilangkan bekas luka dengan bahan alami.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. 4 Manfaat Lada Hitam untuk Menurunkan Berat Badan dan Efek Samping yang Ditimbulkan

Lada hitam memiliki rasa yang tajam dan pedas serta mengandung piperin, senyawa bioaktif yang bertanggung jawab atas rasa khasnya dan berbagai manfaat kesehatannya, seperti yang ditemukan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Phytomedicine and Phytotherapy.

Lada hitam umumnya digunakan sebagai bumbu dapur, obat tradisional, dan bahkan sebagai bahan pengawet alami. Baca selengkapnya untuk mengetahui manfaat lada hitam untuk menurunkan berat badan.

Selengkapnya...

Banyak individu menganggap kesehatan fisik dan mental sebagai dua hal yang terpisah. Padahal, keduanya saling terhubung erat.

Ketika mental terganggu, tubuh pun bisa memberi sinyal lewat berbagai gejala fisik yang sering kali diabaikan. 

Berikut beberapa cara mengejutkan bagaimana kondisi mental yang buruk bisa diam-diam merusak tubuhmu, seperti melansir dari Bright Side, Minggu (13/4/2025):

1. Lemak Perut Bertambah 

Masalah kesehatan mental dapat memicu siklus di mana stres kronis, kurang tidur, makan karena emosi, dan ketidakaktifan semuanya bekerja sama untuk menyimpan lebih banyak lemak, terutama di sekitar perut.

Stres kronis melepaskan kortisol, hormon yang mendorong penyimpanan lemak di perut. Stres kronis juga meningkatkan keinginan untuk makan makanan yang tidak sehat dan berkalori tinggi serta memperlambat metabolisme, sehingga lebih sulit untuk membakar lemak.

2. Sistem Imun Bisa Melemah

Pikiran positif dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sedangkan pikiran negatif dapat memiliki efek sebaliknya.

Stres kronis dan trauma dapat mengubah ekspresi gen, yang memengaruhi cara kerja sel. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit autoimun, masalah metabolisme, dan bahkan mempercepat penuaan.

Amandel berperan penting dalam pertahanan kekebalan tubuh Anda. Ketika sistem kekebalan tubuh Anda melemah, sistem tersebut mungkin akan kesulitan melawan infeksi atau bakteri, yang memungkinkan organisme berbahaya seperti Candida berkembang biak.

Hal ini juga dapat menyebabkan penumpukan kotoran, yang dapat mengakibatkan terbentuknya batu amandel.

Selengkapnya...

Bekas luka bisa menjadi masalah bagi banyak individu, terutama jika sudah menghitam dan mengganggu penampilan kulit. Namun, jangan khawatir! Ada banyak cara alami yang bisa kamu coba untuk menghilangkan bekas luka ini.

Bahan-bahan alami tidak hanya mudah ditemukan, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kulit. 

Pertama-tama, penting untuk memahami bahwa bekas luka terbentuk sebagai bagian dari proses penyembuhan alami tubuh. Ketika kulit mengalami kerusakan, tubuh akan memproduksi protein untuk memperbaiki area yang terluka.

Namun, proses ini tidak selalu sempurna, dan sering kali meninggalkan bekas. Oleh karena itu, banyak individu mencari solusi untuk menghilangkan bekas luka, baik melalui prosedur medis atau dengan menggunakan bahan alami.

Bahan alami sering menjadi pilihan yang lebih aman dan terjangkau untuk mengatasi masalah ini. Meskipun hasilnya mungkin tidak instan, dengan ketelatenan dan penggunaan rutin, bekas luka dapat memudar seiring waktu.

Berikut ini beberapa bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk menghilangkan bekas luka.

1. Aloe Vera

Aloe vera atau lidah buaya juga terkenal sebagai bahan alami yang efektif untuk menyembuhkan luka. Gel yang terdapat di dalam daun aloe vera memiliki sifat menenangkan dan melembapkan, yang sangat baik untuk kulit.

Untuk menggunakannya, cukup ambil gel dari daun aloe vera dan oleskan pada bekas luka. Biarkan selama 20-30 menit sebelum dibilas dengan air.

Selain membantu menghilangkan bekas luka, aloe vera juga dapat mempercepat proses penyembuhan luka dan mengurangi rasa gatal. Kandungan vitamin dan mineral dalam aloe vera juga berperan dalam menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.

Selengkapnya...