Setahun Operasi, Implan Payudara Wanita Ini Pecah Saat Bercinta

Preeyaporn mengatakan bahwa dirinya melakukan implan payudara di sebuah klinik di Thailand.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 27 Nov 2018, 16:30 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2018, 16:30 WIB
Ilustrasi implan payudara
Ilustrasi (iStock)

Liputan6.com, Thailand - Setiap kaum hawa tentu ingin memiliki tubuh yang sempurna untuk menunjang penampilan mereka. Tak heran jika mereka memutuskan untuk melakukan bedah pada bagian tubuhnya. Hal tersebut pun dilakukan seorang wanita asal Thailand ini.

Wanita bernama Preeyaporn memutuskan melakukan implan pada payudaranya. Namun hal tak terduga baru-baru ini dialaminya. Wanita itu tidak menyadari bahwa implan payudaranya pecah saat berhubungan seks.

Melansir World Of Buzz, Selasa (27/11/2018), Preeyaporn mengatakan bahwa dirinya melakukan implan payudara di sebuah klinik di Thailand. Pada mulanya berjalan baik, namun payudaranya mulai terasa sakit saat bercinta.

"Setelah saya berhubungan seks dengan pasangan saya, tiba-tiba saya merasa payudara saya begitu lembut. Namun anehnya, saya merasa sedikit terbakar," kata Preeyaporn.

Meski terasa sakit, dia memutuskan tak menghiraukannya. Hingga setahun kemudian, sakitnya semakin parah.

"Hampir setahun saya membiarkan sakit itu, tapi lama-lama payudara saya semakin kendur. Saya pun melakukan penelitian di internet, dan menemukan bahwa implan payudara saya mungkin telah pecah," lanjutnya.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Kini dalam Masa Pemulihan

Setelah Setahun Operasi, Implan Payudara Wanita Ini Pecah Saat Bercinta
Preeyaporn (Foto: worldofbuzz.com)

Dia pun memutuskan untuk ke dokter dan melakukan pemeriksaan rutin. Natchaya Maitreewech, dokter yang menanganinya mengatakan bahwa implan payudara pasiennya telah pecah karena kesalahan yang dibuat oleh mantan dokter bedahnya, yakni kesalahan saat menjahit implan tersebut.

"Implannya yang pecah merusak payudaranya. Faktor lainnya yakni dia mendapatkan implan yang cukup besar yaitu 425 cc, sementara kulit payudaranya tipis," kata dokter Natchaya.

Dalam beberapa kasus, implan yang pecah bisa disebebkan karena silikon berkualitas rendah. Silikon seperti itu bisa mengalami kebocoran setelah dipakai beberapa lama.

"Jika implan yang pecah dibiarkan terlalu lama, maka dapat menyebabkan peradangan," lanjut sang dokter.

 Setelah melakukan perawatan, kini Preeyaporn tengah dalam pemulihan.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya