Bisa Ditangkap, Ini Alasan China Melarang Bawa Obat Batuk ke Negaranya

China melarang pengunjung bawa obat batuk ke negaranya.

oleh Loudia Mahartika diperbarui 21 Feb 2019, 16:05 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2019, 16:05 WIB
China larang obat batuk
China larang obat batuk (sumber: Worldofbuzz)

Liputan6.com, Jakarta China merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Hal ini membuat negara-negara lain melirik pasar di China sebagai pasar dunia yang menguntungkan. Dengan kekuatan China yang terus berkembang dan disebut-sebut sebagai Rising China, China mulai bangkit dari keterpurukannya zaman dulu.

Dengan segala keuntungan yang dimiliki, Negeri Tirai Bambu tersebut membuat tingkat keamanannya menjadi ekstra ketat. Peraturan baru yang diberlakukan di China adalah adalah meminta sidik jari seluruh pendatang yang melalui perbatasannya.

Tak hanya itu, salah satu keamanan yang unik dari China adalah para pengunjung yang datang ke negara ini dilarang untuk mengambil atau membawa obat batuk dalam bentuk apapun dari atau ke negara tersebut.

Khawatir Disalahgunakan

China larang obat batuk
China larang obat batuk (sumber: Worldofbuzz)

Hal ini tentunya beralasan. Dilansir Liputan6.com dari Worldofbuzz, Kamis (21/2/2019), alasan larangan tersebut untuk mencegah orang-orang yang menyalahgunakan obat batuk sirup untuk dijadikan obat-obatan terlarang lainnya. Itu kenapa para pengunjung tak diperbolehkan membawa obat batuk masuk ke negara tersebut.

Larangan tersebut diberlakukan setelah kejadian seorang pelancong bermarga Zheng ditangkap pada 4 Januari 2019 lalu. Kejadian itu setelah petugas bea cukai curiga bahwa Zheng menyelundupkan narkoba ke negara itu melalui obat batuk sirup.

Zheng hendak masuk ke China dari Hong Kong namun berakhir ditangkap. Ia diduga membawa satu botol obat batuk yang disinyalir mengandung narkoba. Hong Kong masih menjual obat batuk sirup yang dicampur dengan Codein dan Ephedrine Hydrochloride.

Komposisi Obat Batuk yang Bisa Jadi Narkoba

China larang obat batuk
China larang obat batuk (sumber: Worldofbuzz)

Komposisi bahan-bahan yang terkandung di obat tersebut dapat diekstraksi yang kemudian dijadikan metamfetamin yang ilegal. Obat batuk yang dijual di Hong Kong dengan mengandung bahan-bahan tersebut telah ditegur oleh China. Apoteker di Hong Kong didesak untuk menyarankan para konsumennya untuk tidak membawanya masuk ke China.

Salah satu cara agar bisa membawa obat batuk itu masuk ke China adalah pengunjung harus membuktikan bahwa obat tersebut dikonsumsi sendiri. Sertakan tanda bukti dari resep dokter bahwa obat tersebut tak digunakan untuk orang lain alias untuk konsumsi pribadi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya