Liputan6.com, Jakarta Tidak semua hubungan asmara patut untuk dipertahankan. Ada kalanya seseorang terpaksa mendampingi orang yang jauh dari apa yang dikiranya.
Baca Juga
Advertisement
Apakah Anda bahagia dengannya? Berapa banyak percobaan dan kesalahan yang telah berlalu namun sepertinya tidak ada yang stabil?
Meski demikian, tak semua orang memiliki keberanian untuk mengakhiri hubungan beracun seperti itu. Ini dapat terjadi karena berbagai faktor.
Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda coba jika Anda ingin mengakhiri hubungan asmara yang tak sehat itu.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Â
1. Berhenti menyangkal
Terkadang Anda begitu terbiasa dengan gejolak yang bahkan tidak Anda sadari dan sering kali menyangkal bahwa hubungan Anda telah menjadi sangat beracun. Anda tidak ingin kehilangan orang tersebut karena Anda sudah terbiasa dengannya.
Namun, untuk kedamaian dan kesejahteraan mental Anda sendiri di masa depan, Anda harus berhenti dan berhenti berada dalam ikatan yang selalu batin.
Â
Advertisement
2. Lihatlah sisi yang lebih cerah
Cobalah untuk memahami, menuliskannya, dan menyadari kebaikan yang akan keluar jika Anda putus. Teman-teman yang hilang, kesempatan untuk bertemu lebih banyak dan orang baru, kebebasan untuk bernafas lebih baik… mereka semua akan kembali. Anda tidak bahagia jadi mengapa menyiksa diri sendiri?
Â
3. Anda berhak mendapatkan yang lebih baik
Hanya demi tinggal dengan seseorang tidak adil untuk Anda maupun pasangan Anda. Jika hubungan Anda tidak seperti yang Anda lihat di awal, maka inilah saatnya untuk mengingatkan diri sendiri bahwa Anda pantas mendapatkan semua kebahagiaan di dunia. Terkadang, tidak hanya baik tetapi juga perlu untuk menjadi egois.
Â
Advertisement
4. Minta saran
Jika Anda berpikir bahwa mungkin ada solusi yang lebih baik untuk menangani hubungan ini, mengapa tidak meminta nasihat dari seseorang yang mengenal Anda berdua dan tidak akan menghakimi. Tentu saja penasehat itu harus dapat dipercaya. Anda juga bisa berbicara dengan konselor jika tidak ada yang terlintas dalam pikiran.
Â
5. Berada dalam kelompok yang positif
Semua hal negatif di kepala Anda mungkin telah mengaburkan pikiran Anda, jadi mengapa tidak mengelilingi diri Anda dengan orang-orang positif. Jika Anda telah memutuskan untuk putus maka orang-orang positif akan membantu Anda merasa lebih baik tentang diri Anda juga.
Advertisement