6 Fakta yang Bisa Membantumu Meningkatkan Kualitas Rambut

Internet penuh dengan tips dan trik perawatan rambut yang terkadang membuat kita pusing dan seringkali bertolak belakang.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 11 Mar 2022, 16:03 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2022, 16:03 WIB
Menguatkan Rambut dan Menyehatkan Kulit Kepala
Ilustrasi Rambut Sehat Terawat Credit: pexels.com/Pingo

Liputan6.com, Jakarta - Memiliki rambut indah dan berkilau tentu menjadi impian banyak kaum hawa. Tak heran berbagai perawatan dan produk rambut dipilih untuk mewujudkan rambut idaman.

Internet penuh dengan tips dan trik perawatan rambut yang terkadang membuat kita pusing dan seringkali bertolak belakang.

Namun, banyak kaum hawa berakhir melakukan perawatan rambut di salon dan membeli produk yang direkomendasikan stylist. 

Jadi, hal terbaik yang harus dilakukan adalah belajar dari para ahli untuk memahami bagaimana rambut berperilaku, dan kemudian

Berikut beberapa fakta yang bisa membantumu meningkatkan kualitas rambutmu, seperti melansir dari Bright Side, Jumat (11/3/2022).

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

1. Kulit kepala harus diperlakukan seperti kulitmu yang lain

Efek tidak keramas setiap hari
Ilustrasi rambut sehat karena tidak keramas setiap hari. (Foto: unsplash.com)

Pastikan itu bersih dan terhidrasi dengan baik, seperti yang Anda lakukan ketika Anda membersihkan seluruh tubuhmu. Jika Anda banyak berolahraga, Anda perlu lebih sering keramas. 

2. Mencuci rambut berarti melembabkannya

Jarang Keramas dan Membersihkan Rambut
Ilustrasi Keramas Credit: pexels.com/Jane

Meski tidak ingin terlalu sering keramas, perlu diingat bahwa keramas adalah bagian dari proses pelembab. Jadi, semakin sering Anda mencucinya, semakin Anda melembabkannya.

 

3. Sampo menghilangkan bulu-bulu yang sudah lepas

Tidak Perlu Sering Berkeramas
Ilustrasi Berkeramas Credit: pexels.com/Phantom

Saat Anda keramas, yang dilakukan sampo adalah menghilangkan bulu-bulu yang sudah keluar dari folikel rambut dan siap untuk keluar. 

Itu normal untuk kehilangan hingga 100 helai rambut sehari. Bertentangan dengan apa yang dipikirkan banyak individu, keramas tidak menyebabkan rambut rontok.

Sebaliknya, ini membantu menjaga kulit kepalamu tetap sehat dan rambutmu akan tumbuh lebih kuat.

 

4. Usia saat uban muncul tergantung pada gen Anda

rambut uban
ilustrasi rambut/Photo by Oladimeji Odunsi on Unsplash

Melanin adalah yang memberi warna pada rambutmu, jadi ketika Anda berhenti memproduksinya, itu berubah menjadi abu-abu. 

Kapan Anda mulai memiliki uban sangat bergantung pada gen Anda. Misalnya, jika ibu atau ayahmu beruban pada usia dini, ini meningkatkan kemungkinan Anda mewarisinya juga.

 

5. Rambut tumbuh sekitar satu setengah inci per bulan

Kebiasaan Styling Rambut hingga Genetika
Ilustrasi Styling Rambut Credit: pexels.com/Polina

Rambut tumbuh sekitar setengah inci per bulan. Kita memiliki rata-rata 120.000 folikel dan mereka semua melalui fase yang berbeda dari siklus hidup mereka, meliputi pertumbuhan, transisi, istirahat dan penumpahan. 

Baik untuk mengetahui bahwa rambut akan mengikuti siklus alaminya, tidak peduli apakah Anda memutuskan untuk memotongnya atau tidak.

 

6. Ketombe juga dikenal sebagai dermatitis seboroik

Penyebab Ketombe
Ilustrasi Penyebab Ketombe Credit: pexels.com/

Ketombe bukanlah masalah kulit kepala yang kering, bahkan hampir selalu terjadi saat kulit kepala berminyak. Ini adalah pertumbuhan berlebih dari jamur alami yang disebut Malassezia di kulit kepala, yang tumbuh dalam minyak. 

Semakin berminyak, semakin banyak ketombe yang akan Anda lihat. Disarankan agar menggunakan sampo, masker dan perawatan kulit kepala khusus dan mnegikuti diet kaya vitamin B dan seng, mengonsumsi makanan seperti alpukat dan jahe.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya