Apakah Remaja Boleh Menggunakan Skincare? Inilah Cara Memilih dan Menggunakannya

Penggunaan skincare sudah bisa dimulai sejak usia remaja agar kulit tetap terjaga dan terawat. Berikut ini adalah cara memilih skincare untuk remaja yang tepat untuk perawatan optimal.

oleh Naba'ulma Chilmi Noor diperbarui 04 Apr 2024, 17:15 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2024, 14:55 WIB
Cara Memilih Skincare untuk Remaja
Cara memilih skincare untuk remaja dengan tepat (milkandhoney.com).

Liputan6.com, Malang Ketika memasuki masa remaja, kulit sering kali menghadapi masalah karena perubahan hormonal seperti jerawat, komedo, warna kulit yang tidak merata, minyak berlebih, atau kulit kering dan dehidrasi. Oleh karena itu, penggunaan skincare menjadi penting untuk mengatasi masalah ini.

Penggunaan skincare dapat dimulai sejak usia remaja, sekitar 14 tahun dengan memilih produk yang mengandung sskincare yang gentle. Untuk remaja yang baru memulai perawatan kulit, disarankan untuk menggunakan produk basic skincare terlebih dahulu. Setelah terbiasa dengan skincare dasar, barulah bisa mencoba produk skincare yang lebih lanjut.

Jika kamu masih bingung tentang cara menggunakan skincare, artikel berikut ini bisa memberikan panduan yang berguna!

Cara Memilih Skincare untuk Remaja dengan Tepat

Mengaplikasikan Skincare Kulit Berminyak dan Kusam
Ilustrasi perempuan mengaplikasikan skincare yang bagus untuk pemilik wajah berminyak dan kusam. Credit: pexels.com by Antoni Shkraba

Skincare menawarkan berbagai pilihan dengan formula yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kulit individu. Namun, sebelum memilih produk skincare, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar skincare yang digunakan dapat memberikan hasil optimal.

Pastikan Penggunaan Basic Skincare Sudah Tepat

Pertama, pastikan bahwa rutinitas basic skincaremu sudah benar. Langkah-langkah dasar ini penting untuk mencegah masalah kulit. Basic skincare terdiri dari beberapa tahapan:

  1. Gunakan micellar water atau facial wash untuk membersihkan minyak dan kotoran yang menempel di kulit.
  2. Gunakan pelembab atau moisturizer setidaknya dua kali sehari. Jika kamu menggunakan make-up, pelembab juga dapat digunakan sebagai skin prep untuk membuat tampilan make-upmu lebih sempurna.
  3. Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Gunakan tabir surya setiap pagi sebelum beraktivitas di luar ruangan, dan jika memungkinkan, lakukan pengaplikasian ulang tiga kali sehari.

Gunakan Skincare Tambahan Seperti Toner dan Serum untuk Perawatan Lebih Maksimal

Setelah menggunakan basic skincare dengan benar, kamu dapat mempertimbangkan untuk menggunakan skincare tambahan, terutama jika mengalami masalah kulit spesifik. Skincare tambahan ini bertujuan untuk meningkatkan perawatan kulit dengan beragam kandungan bahan yang disesuaikan dengan masalah kulit yang dialami.

Meskipun penggunaan skincare tambahan bersifat opsional, kamu dapat mencoba satu per satu produknya. Jika kulit tidak memberikan reaksi negatif, kamu dapat terus menggunakan skincare tambahan seperti serum, masker wajah, toner, dan ampoule.

Sebelum Menggunakan Skincare Tambahan, Perhatikan Hal-hal Berikut

Berbeda dengan basic skincare yang dapat digunakan setiap hari dan mudah dikombinasikan dengan produk lain, skincare tambahan memiliki beberapa aturan yang perlu diperhatikan untuk mengurangi risiko reaksi pada kulit.

  1. Penggunaan Serum: Serum memiliki berbagai jenis tergantung pada bahan yang digunakan. Jika serum mengandung retinol atau AHA/BHA, sebaiknya tidak digunakan setiap hari dan hanya pada malam hari. Selain itu, hindari penggunaan serum bersamaan dengan produk skincare yang mengandung niacinamide atau vitamin C karena dapat menyebabkan reaksi kulit.
  2. Penggunaan Masker: Kamu dapat menggunakan masker 2-3 kali dalam seminggu, biasanya pada malam hari.
  3. Toner dan Ampoule:Penggunaan toner dan ampoule dapat disesuaikan dengan jadwal penggunaan skincare.

Sebelum Membeli Skincare, Kenali Tipe Kulit Terlebih Dahulu

Ada berbagai jenis tipe kulit, seperti kulit kering, berminyak, dan sensitif. Oleh karena itu, sebelum membeli produk perawatan kulit, perhatikanlah komposisi bahan yang terkandung di dalamnya dan sesuaikan dengan jenis kulit Anda.

Tipe Kulit Berminyak

Untuk kulit berminyak, disarankan untuk memilih produk perawatan yang mengandung asam salisilat dan minyak pohon teh untuk mengontrol produksi minyak. Produk berbentuk gel juga bisa menjadi pilihan yang baik. Selain itu, kedua bahan tersebut dapat membantu mengurangi kemerahan dan peradangan pada jerawat serta membunuh bakteri penyebab jerawat.

Tipe Kulit Kering

Bagi pemilik kulit kering, produk perawatan dengan kandungan pelembap seperti humektan, oklusif, dan emolien direkomendasikan. Humektan seperti urea, gliserin, dan asam hialuronat, oklusif seperti asam lemak, minyak nabati, dan mentega, serta emolien seperti trigliserida, ceramide, kolesterol, dan asam linoleat bisa membantu menjaga kelembapan kulit.

Tipe Kulit Sensitif

Untuk kulit sensitif, pilihlah produk perawatan yang mengandung ceramide. Ceramide akan melindungi kulit dari iritasi, mengurangi kemerahan, dan menjaga kelembapan kulit. Selain ceramide, pertimbangkan pula produk perawatan dengan kandungan asam lemak, niacinamide, shea butter, squalane, dan asam hialuronat. Pilihlah produk dengan label hypoallergenic untuk memastikan produk bebas dari bahan pewangi atau bahan lain yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit sensitif.    

Pilih Kandungan yang Tepat untuk Kulit Berjerawat

Kulit wajah berjerawat
Jerawat dapat muncul akibat bahan-bahan aktif baru yang digunakan pada wajah. (Foto: Pexels/Anna Nekrashevich)

Kulit berminyak cenderung lebih rentan terhadap jerawat. Untuk mengurangi kemunculannya, pilihlah produk skincare yang mengandung:-

  • Niacinamide: Mengatur produksi sebum.
  • Tea tree oil: Melawan bakteri penyebab jerawat.
  • Asam salisilat: Membuka pori-pori untuk mengeluarkan komedo dan jerawat, serta memiliki efek antiinflamasi untuk mengurangi peradangan.

Jika kamu mengalami jerawat meradang, pilihlah produk skincare yang mengandung bahan penenang seperti lidah buaya dan centella asiatica.

Untuk Kulit Kusam, Pilih Skincare dengan Kandungan Vitamin C atau Brightening Agent Lain

Beauty
Ilustrasi Kulit Wajah Berminyak dan Kusam Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Kulit kusam bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Jika kamu mengalami masalah ini, pilihlah perawatan kulit yang mengandung agen pencerah atau vitamin C.

Vitamin C bermanfaat untuk mencerahkan kulit dengan menghambat produksi melanin dan meratakan warna kulit. Namun, jika kamu tidak toleran terhadap vitamin C, brightening agent lain seperti alpha arbutin atau niacinamide dapat menjadi pilihan alternatif.

Skincare Apa yang Cocok untuk Pemula?

Bagi pemula yang baru ingin memakai skincare, bisa memulai dengan menggunakan basic skincare seperti pelembab, pembersih, dan sunscreen. 

 

Berapa Lama Hasil Skincare Terlihat?

Biasanya, hasil pencerahan kulit dari rangkaian perawatan skincare secara konsisten dan teratur akan mulai terlihat dalam rentang waktu 6-8 minggu.

Pakai Skincare Minimal di Umur Berapa?

Saat anak memasuki masa pubertas dan mengalami masalah kulit wajah, itu merupakan hal yang wajar. Umumnya, hal ini terjadi ketika mereka berusia antara 12 hingga 17 tahun. Oleh karena itu, pada rentang usia ini, ibu bisa mulai memperkenalkan perawatan kulit kepada anak mereka.

Apakah Basic Skincare Wajib Dipakai?

Merawat kulit dengan basic skincare adalah suatu kewajiban bagi semua individu guna menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Meskipun tampak simpel, setiap tahap dalam rutinitas perawatan kulit dasar memiliki peranannya masing-masing dalam membersihkan, melindungi, dan merawat kulit dengan baik.

Jam Berapa Skincare Malam Dipakai?

Regenerasi sel-sel kulit terjadi saat malam, mulai dari pukul 11 malam hingga 4 pagi. Oleh karena itu, pastikan Anda telah menggunakan produk perawatan sebelumnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya