Trik Jitu Membuat Kulit Ayam Krispi Tanpa Tepung yang Bikin Ketagihan

Liputan6.com, Jakarta Bagi para penggemar kuliner terutama kulit ayam tekstur krispi tentu menjadi daya tarik utama. Kulit ayam yang digoreng hingga garing dan renyah seringkali jadi camilan favorit. Namun, banyak orang yang masih mengandalkan tepung untuk mencapai tekstur tersebut. Padahal, ada cara lain yang bisa menghasilkan kulit ayam krispi tanpa tepung.

Chef Devina Hermawan, seorang YouTuber sekaligus juara MasterChef Indonesia season 5, membagikan rahasia membuat kulit ayam tetap krispi dan gurih meski tanpa menggunakan tepung. Dalam salah satu video yang diunggah di YouTube, Chef Devina mengungkapkan trik khusus agar kulit ayam bisa tetap renyah dalam waktu lama.

Bahan yang digunakan dalam resep ini cukup sederhana dan mudah didapat. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, kulit ayam bisa diolah menjadi hidangan yang tak hanya garing, tetapi juga gurih. Ingin tahu lebih lanjut? Berikut ini adalah ulasan lengkapnya seperti yang sudah dirangkum pada Jumat (27/12/2024).

Sebelum memulai proses pembuatan kulit ayam krispi, ada beberapa bahan yang harus dipersiapkan. Untuk resep ini, kamu membutuhkan sekitar 500 gram hingga 1 kilogram kulit ayam. Selain itu, beberapa bahan tambahan yang akan memperkaya rasa adalah daun salam, jahe, serai, garam, kaldu ayam, gula pasir, cuka, serta sedikit santan (opsional).

Tidak ketinggalan, bumbu halus berupa bawang putih dan kunyit yang akan memberikan rasa khas pada kulit ayam. Semua bahan ini akan berperan penting dalam menciptakan tekstur renyah pada kulit ayam dan membuatnya lebih gurih. Persiapkan juga minyak goreng untuk menggoreng kulit ayam yang sudah siap diproses.

Langkah pertama adalah menumis bumbu halus yang terdiri dari bawang putih dan kunyit. Tumis bumbu ini bersama jahe, serai, dan daun salam untuk mengeluarkan aroma harum yang menggugah selera. Setelah itu, masukkan merica untuk memberikan sedikit rasa pedas yang khas.

Setelah bumbu tumisan matang, tambahkan air, santan, dan kaldu ayam. Aduk rata hingga semuanya tercampur dengan baik. Barulah setelah itu, masukkan kulit ayam ke dalam panci dan ungkep dengan api kecil. Proses ini akan membuat kulit ayam lebih lunak dan mudah kering saat digoreng nanti.

Setelah kulit ayam dimasukkan ke dalam rebusan bumbu, jangan lupa tambahkan cuka. Cuka ini berfungsi untuk membuat kulit ayam lebih renyah saat digoreng, sekaligus memberikan warna kemerahan yang menarik pada kulit ayam.

Ungkep kulit ayam selama 15 menit, pastikan air rebusan tidak menyusut sehingga kulit ayam tidak lengket satu sama lain. Proses ungkep ini sangat penting untuk memastikan kulit ayam lebih mudah digoreng dan memiliki tekstur yang lebih empuk sebelum digoreng.

Setelah proses ungkep selesai, angkat kulit ayam satu per satu dan tiriskan. Diamkan kulit ayam selama sekitar 30 menit untuk memastikan sisa air yang menempel menguap sempurna. Kulit ayam yang lebih kering akan lebih mudah digoreng dan menghasilkan tekstur yang lebih garing.

Penting untuk tidak terburu-buru dalam tahap ini, karena kulit ayam yang terlalu basah bisa mengganggu proses penggorengan dan membuat kulitnya lebih mudah lembek setelah digoreng.

Saat menggoreng kulit ayam, pastikan menggunakan minyak yang banyak dan api sedang. Penggunaan minyak yang banyak membantu kandungan air dalam kulit ayam tidak menyebabkan letupan minyak yang besar, yang bisa berbahaya dan membuat kulit ayam tidak matang merata.

Setelah letupan minyak mereda, kecilkan api dan lanjutkan menggoreng kulit ayam hingga kecokelatan. Proses ini penting agar kulit ayam benar-benar matang secara merata dan menjadi krispi. Setelah selesai digoreng, tiriskan kulit ayam dan biarkan sejenak hingga suhu turun untuk mendapatkan tekstur yang lebih garing.

Kulit ayam bisa menjadi krispi dengan menggunakan teknik ungkep dan penggorengan yang tepat, serta bahan-bahan seperti cuka dan santan yang membantu meningkatkan kerenyahan kulit.

Ya, proses ungkep sangat mempengaruhi tekstur kulit ayam. Kulit ayam yang diungkep dengan bumbu akan lebih mudah kering dan menghasilkan tekstur yang lebih garing saat digoreng.

Setelah digoreng, kulit ayam harus didiamkan agar minyak yang menempel menguap dan kulit ayam menjadi lebih garing. Jika langsung disantap saat panas, kulit ayam masih akan terasa lembek.