Jakarta Diguyur Hujan Ekstrem, Pj Gubernur Teguh: Hampir Sama Kejadian 2020

Menurut Teguh, berdasarkan data yang diperoleh, curah hujan pada 2020 silam adalah yang tertinggi di Jakarta yakni, 377 milimeter (mm), kemudian yang terendah 256 mm. Sedangkan, pada 28 Januari 2025, curah hujan tertinggi yang melanda Jakarta sebesar 368 mm.

oleh Winda Nelfira diperbarui 30 Jan 2025, 15:42 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2025, 15:42 WIB
Banjir Masih Rendam 15 RT di Jakarta
Data terbaru sebaran banjir yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, hingga hingga pukul 10.00 WIB pagi, masih terdapat 14 RT dan 3 ruas jalan tergenang. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mempertimbangkan melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) untuk mencegah banjir, jika Jakarta berpotensi kembali diguyur cuaca ekstrem.

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, sejumlah upaya untuk antisipasi cuaca ektrem telah dipetakan. Meski begitu, pihaknya perlu berkoordinasi lebih lanjut dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

"Kalau berdasarkan data BMKG, hari ini itu hujan sedang-lebat. Hari ini kami masih belum melakukan OMC, tapi ke depannya kami sudah petakan kita melakukan (OMC) apabila dipandang perlu," kata Teguh kepada wartawan di Semper Barat, Jakarta Utara, Kamis (30/1/2025).

Lebih lanjut, Teguh menyampaikan pada Selasa 28 Januari 2025 lalu hujan yang mengguyur DKI Jakarta dikategorikan ekstrem. Kondisinya disebut mirip curah hujan pada 2020 yang mengakibatkan Jakarta banjir besar.

"Sebenarnya banjir di Jakarta kemarin khususnya pada Selasa malam, cuaca yang ekstrem, hujannya ekstrem. Bahkan hampir sama pada kejadian 2020," kata Teguh.

Menurut Teguh, berdasarkan data yang diperoleh, curah hujan pada 2020 silam adalah yang tertinggi di Jakarta yakni, 377 milimeter (mm), kemudian yang terendah 256 mm. Sedangkan, pada 28 Januari 2025, curah hujan tertinggi yang melanda Jakarta sebesar 368 mm.

"Pada tahun ini (2025), khususnya pada 28 Januari 2025, ternyata itu curah hujannya di Jakarta sampai 368 mm itu yang tertinggi kita amati di Stasiun Kemayoran," ungkapnya.

Kemudian, curah hujan terendah yang membasahi Jakarta pada 28 Januari 2025 justru lebih tinggi ketimbang curah hujan di 2020, yaitu sebesar 264 mm.

"Ini relatif lebih tinggi dibanding 2020, tapi kita bersyukur kalaupun dari sisi curah hujan ekstremnya curah hujan sama, bahwasanya musibah banjir tidak sama saat 2020," kata Teguh.

"Itu pastinya juga karena berbagai faktor, karena kesiapsiagaan kita, saluran pendukung, saluran utama walaupun belum maksimal ini sudah berfungsi dengan baik," tandasnya.

35 RT Masih Terendam Banjir

Banjir Masih Rendam 15 RT di Jakarta
Warga melintasi banjir di salah satu permukiman penduduk di Kawasan Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Kamis (30/1/2025). (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Isnawa Adji, melaporkan bahwa hingga Rabu malam pukul 20.00 WIB, sebanyak 35 RT di Jakarta masih terendam banjir.

"Hingga pukul 20.00 WIB, masih ada 35 RT yang masih tergenang (banjir)," ujar Isnawa di Jakart a, dikutip dari Antara, Rabu (29/1/2025).

Ia menjelaskan bahwa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda DKI Jakarta dan sekitarnya sejak Selasa (28/1) hingga Rabu (29/1) menyebabkan kenaikan di sejumlah pos pantau pintu air.

Menurut Isnawa, sebagian besar pos pantau pintu air berada pada status siaga tiga, sementara air mulai masuk ke permukiman warga sejak Selasa (28/1) malam hingga Rabu.

Adapun data wilayah yang masih terdampak banjir sebagai berikut;

Jakarta Barat terdapat 33 RT yang terdiri dari, Kelurahan Cengkareng Barat dua RT, Cengkareng Timur empat RT, Duri Kosambi tujuh RT, Kedaung Kali Angke tujuh RT, Rawa Buaya empat RT, Pegadungan tiga RT, Tegal Alur lima RT, dan Kelurahan Joglo satu RT.

"Ketinggian air 30 sampai 80 centimeter dan sampai saat ini masih tergenang," ujarnya.

Kemudian di Jakarta Utara terdapat satu RT yang berada di Kelurahan Rorotan, dan Jakarta Timur terdapat satu RT yang berada di Kelurahan Cakung Barat.

Infografis

Infografis Habis Hujan Deras Terbitlah Banjir Jakarta
Infografis Habis Hujan Deras Terbitlah Banjir Jakarta (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya