Ditemukan Setelah Hilang 4 Tahun, Burung Beo Ini Bicara Spanyol

Tak diketahui pasti apa yang terjadi dengan burung beo bernama Nigel. Namun sebelumnya ia berbicara dengan aksen Inggris.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 15 Okt 2014, 21:00 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2014, 21:00 WIB
Ditemukan Setelah Hilang 4 Tahun, Burung Beo Ini Bicara Spanyol
Burung beo jenis African Grey. (Daily Breeze)

Liputan6.com, California - Aneh tapi nyata, burung beo abu-abu asal Afrika atau jenis African Grey yang hilang selama 4 tahun tiba-tiba berbicara Spanyol. Hal itu diketahui setelah unggas bernama Nigel itu dikembalikan ke pemiliknya, Darren Chick di selatan California minggu lalu.

BBC yang dikutip Rabu (15/10/2014) memberitakan, tidak diketahui pasti apa yang terjadi dengan Nigel saat dia menghilang. Namun si pemilik mengaku burung peliharaannya berbicara bukan bahasa dengan aksen Inggris yang digunakan sebelumnya.

Dilansir dari The Daily Breeze, burung itu juga disebutkan kerap memanggil nama Larry. Padahal itu bukan nama pemiliknya.

"Burung itu ditemukan di pekarangan rumah Jonathan dan Julissa Sperling, yang memiliki bisnis salon anjing di Torrance," tulis The Daily Breeze.

Sementara itu, keluarga Sperling mengatakan kepada surat kabar itu bahwa saat ditemukan Nigel sedang bernyanyi dan berbicara tanpa kendali. "Burung itu juga menggonggong seperti anjing," kata mereka.

"Burung itu juga mengatakan, 'apa yang terjadi?' dalam bahasa Spanyol," tambah mereka.

Burung beo itu dipastikan milik Chick dari microchip yang dipasang.

Chick mengaku mengenal burung beo miliknya sejak pertama kali melihat, namun merasa aneh karena aksen bicara unggasnya berubah. (Sss)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya