Liputan6.com, Idaho - Insiden penembakan terjadi lagi di Amerika Serikat (AS). Yang mengejutkan, kali ini pelakunya adalah seorang bocah berusia 2 tahun.
"Seorang ibu muda ditembak dan dibunuh oleh anaknya yang baru berusia 2 tahun hari ini, di Idaho Walmart," kata polisi seperti dikutip dari ABC News, Rabu (31/12/2014).
"Anak itu duduk di keranjang belanja saat mengambil pistol dari tas sang ibu dan menarik pelatuknya. Polisi mengidentifikasi korban sebagai Veronica J. Rutledge, 29, dari Blackfoot, Idaho," kata Letnan Stu Miller dari Kantor Sheriff Kootenai County.
"Penyelidikan awal menunjukkan penembakan itu kecelakaan," kata Miller.
Dia menambahkan, korban dilaporkan berasal dari luar kota. Kemungkinan mengunjungi kerabat untuk liburan. Anak laki-laki yang menembak sang ibu juga bersama dengan anggota keluarga yang lain.
Korban yang disebutkan bernama Rutledge, sedang berbelanja di bagian Toko Elektronik Hayden di Idaho, sekitar 40 mil dari Spokane, Washington.
Setelah penembakan terjadi, toko itu segera dievakuasi dan akan ditutup sampai Rabu pekan depan. Selama itu akan dilakukan penyelidikan.
"Sebuah insiden yang sangat menyedihkan dan tragis terjadi di Toko Hayden yang melibatkan pelanggan wanita, kami bekerja sama dengan departemen sheriff setempat untuk menyelidiki penyebabnya," kata juru bicara Walmart Brooke Buchanan.
Baca Juga
Sebelumnya, teror penembakan di AS terjadi di malam Natal. Kala itu seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di sebuah mal.
"Seorang pria ditahan pada Rabu 24 Desember waktu setempat, setelah penembakan di sebuah mal Louisiana. Satu orang tewas," kata polisi seperti dikutip dari Fox News.
"Serangan Malam Natal di Oakwood Center Mall di Gretna, Louisiana, terjadi sekitar 16.20 waktu setempat. Setelah seorang pria membeli sesuatu di toko sepatu Foot Locker," beber Sheriff Newell Normand, Jefferson Parish. (Tnt/Riz)
Advertisement