Ledakan Bus di Yerusalem, 21 Orang Terluka

21 orang terluka dan 2 diantaranya mengalami luka parah ketika sebuah ledakan terjadi di dalam bus kota di Yerusalem.

oleh Citra Dewi diperbarui 19 Apr 2016, 10:37 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2016, 10:37 WIB
Ledakan yang terjadi di dalam bus kota di Yerusalem, Israel, mengakibatkan kendaran tersebut terbakar (Reuters).
Ledakan yang terjadi di dalam bus kota di Yerusalem, Israel, mengakibatkan kendaran tersebut terbakar (Reuters).

Liputan6.com, Yerusalem - Berdasarkan keterangan polisi dan pejabat Israel, sedikitnya 21 orang terluka, dan 2 diantaranya mengalami luka parah ketika sebuah bom meledak di dalam bus kota di Yerusalem pada Senin, 18 April 2016

Mereka mengatakan ledakan yang terjadi pada jam 6 petang tersebut menyebabkan bus mengalami kebakaran besar dan merusak setidaknya satu mobil.

Seperti yang dikutip dari CNN, Selasa (19/4/2016), pemadam kebakaran membutuhkan beberapa jam untuk memadamkan api. Tim Polisi Forensik Israel kemudian terlihat bekerja di bangkai bus yang hangus.

Presiden dan Perdana Menteri Israel mengatakan bahwa kejadian itu merupakan seorang teroris. Namun, pihak kepolisian lebih berhati-hati dan melihat semua kemungkinan, termasuk dugaan tindak kriminal.

Komandan Polisi Distrik Yerusalem Yoram HaLevi mengatakan kepada CNN seluruh korban luka merupakan penumpang bus, di mana terdapat bahan peledak di bagian belakang kendaraan tersebut.

"Kami akan mencari pelaku yang menaruh bahan peledak ini dan juga mencari orang yang mengirim mereka serta dalang dibaliknya. Kami akan membuat teroris ini bertanggung jawab," ujar Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Atas ledakan yang menyebabkan kebakaran tersebut, belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya