Menyinggung Korban 9/11, Iklan Kasur 'Twin Tower' Diberedel

Dalam iklan terbarunya. Tayangan itu dianggap tak berperasaan dan menyinggung korban dan keluarga terkait tragedi 9/11 atau 11 September.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 10 Sep 2016, 11:40 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2016, 11:40 WIB
Iklan terkait tragedi 9/11 agtau 11 September. (Telegraph)
Iklan terkait tragedi 9/11 agtau 11 September. (Telegraph)

Liputan6.com, Jakarta Sebuah toko kasur Texas ditutup gara-gara menggunakan tema terkait tragedi serangan 11 September dalam iklan terbarunya. Tayangan itu dianggap tak berperasaan.

Miracle Mattress menuai kritik setelah penjualan bertajuk twin tower sale yang mereka lakukan. Perusahaan tersebut menawarkan setiap kasur dijual pada peringatan tragedi 9/11 itu akan dikenai harga ukuran twin yang lebih kecil.

Dalam klip yang mereka buat, staf terjatuh ke kasur dan membuat mereka tak berdaya.

"Kami tidak akan pernah lupa," ucap presenter dalam iklan yang kini sudah ditarik dari peredaran seperti dikutip dari BBC, Sabtu (10/9/2016).

Pemilik Miracle Mattress, Bonanno, mengatakan tokonya terkena imbas ditutup terkait iklan tersebut.

"Toko akan segera efektif ditutup sampai batas waktu yang tak ditentukan," jelas Bonanno dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Jumat waktu setempat.

"Kami akan diam saat peringatan tragedi 9/11, untuk menghindari gangguan lebih lanjut pada hari tersebut terhadap para korban dan keluarganya," ujar Bonanno.

Dalam sebuah surat yang diterbitkan sebelumnya, Bonanno menyampaikan permintaan maaf. Ia mengatakan video telah diproduksi di kantor perusahaan di San Antonio tanpa izin dari manajemen.

"Video ini tak memiliki perasaan dan menghina pria serta wanita yang kehilangan nyawa mereka pada tragedi 9/11. Selain itu, tidak menghormati keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai dan terus berjuang dengan rasa sakit atas tragedi itu setiap hari dalam hidupnya."

Salah satu pengguna Twitter mengkritik ulah perusahaan penjual kasur tersebut. "Ini benar-benar memuakkan".

"Anda berhak untuk keluar dari bisnis itu. Akhir karier Anda," komentar yang lain.

Sebanyak 2.996 orang tewas pada 11 September 2001 ketika militan al-Qaeda membajak empat pesawat, menabrak dua twin tower atau menara kembar World Trade Center di New York, lalu Pentagon dan sebuah lapangan di Pennsylvania.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya