Pria Mirip Hitler Terlihat di Kota Kelahiran Pemimpin Nazi

Di Austria, barang siapa yang meniru dan mendewakan persona dari Adolf Hitler bisa dihukum

oleh Arie Mega Prastiwi diperbarui 12 Feb 2017, 15:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2017, 15:00 WIB
Pria Mirip Hitler Terlihat di Kota Kelahiran Pemimpin Nazi
Charlie Chaplin meniru Hitler dalam filmnya berjudul 'The Great Dictator' tahun 1940 (AP)

Liputan6.com, Wina - Seorang pria yang mirip dan juga berpakaian seperti Adolf Hitler terlihat di kota pemimpin Nazi lahir, Braunau am Inn di Austria. Kini pihak keamanan tengah mencari tahu siapa pria itu. Mereka juga berencana untuk mendakwanya karena telah menjadi doppelganger Hitler.

Menurut koran lokal Oberösterreichische Nachrichten, pria itu akan dituntut karena aksinya tersebut dianggap mendewakan Hitler.

"Barang siapa yang meniru dan mendewakan persona dari Adolf Hitler bisa dihukum," kata jaksa Alois Ebner kepada koran itu seperti dikutip dari DW, Minggu (12/2/2017). Memuliakan Hitler dan Nazi adalah kejahatan di Austria. Negara itu dianeksasi Nazi Jeman pada tahun 1938.

"Saya sering melihat pria itu di Braunau dan bertanya apakah ada arti tertentu," kata salah seorang warga lokal yang mengunggah foto doppelganger Hitler itu dalam Facebooknya.

Pria itu diperkirakan berusia 25 hingga 30 tahun. Terakhir kali terlihat di toko buku tengah membuka majalah-majalah terkait Perang Dunia II. Ia juga kerap kali mengunjungi bar lokal, dan mengidentifikasikan dirinya sebagai "Harald Hilter."

Pernah dalam sebuah kesempatan, pria misterius berpose di depan rumah tempat Hilter lahir.

Hitler lahir pada 20 April 1889 di Braunau am Inn. Saat itu merupakan bagian dari Kerajaan Austro-Hungaria. Semenjak Perang Dunia II berakhir, desa itu mencoba menghapus kenangan atas diktator Nazi. Warga di sana berharap tak dijadikan tempat lahir Neo-Nazi.

Parlemen Austria setuju untuk membeli rumah tingkat tiga tempat Hilter lahir yang sekarang disewa oleh pemerintah semenjak 1972.

Pemerintah Austria ingin menghancurkan gedung itu namun ditentang oleh pemilik rumah itu lewat pengadilan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya