Liputan6.com, Jakarta - Pada akhir Agustus 1883, Gunung Kratakau yang terletak di Selat Sunda meletus secara dahsyat sehingga berdampak global.
Pola cuaca dunia pun ikut terimbas. Kisah letusan pengubah sejarah itu paling menyedot perhatian para pembaca Liputan6.com kanal Global pada Senin (28/8/2017) pagi.
Fenomena lain di planet ini juga menjadi perhatian pembaca, yaitu kisah pantai-pantai yang mengundang penasaran karena keunikan dan ciri yang tidak biasa.
Advertisement
Berikut adalah Top 3 Global selengkapnya:
1. 26-8-1883: Bangkitnya Krakatau Setelah 200 Tahun Tertidur
Hari ini 134 tahun silam, kepulauan vulkanik di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra yang termasuk dalam kawasan cagar alam bergemuruh. Episode itu menjadi awal mula amukan dahsyat Gunung Krakatau.
Pada hari itu, setelah 200 tahun tertidur, terjadi ledakan kecil pada Gunung Krakatau. Itulah tanda-tanda awal bakal terjadinya letusan dahsyat di Selat Sunda.
Ledakan kecil ini kemudian disusul dengan letusan-letusan kecil yang puncaknya terjadi pada 26 hingga 27 Agustus 1883.
2. 27-8-1883: Dunia Terpana saat Krakatau Sekarat Lalu Meledak
Hal mencurigakan sejatinya sudah terpantau dari Krakatau sejak lama. Pada Mei 1883, kapten kapal perang Jerman, Elizabeth melaporkan semburan awan abu di atas gunung yang terletak di Selat Sunda itu. Tingginya mencapai 9,6 kilometer.
Dan selama dua bulan kemudian, kapal-kapal komersial maupun yang sengaja disewa untuk wisata menyaksikan Krakatau dari dekat, melaporkan suara gemuruh dan awan pijar.
Sementara itu, penduduk di pulau di dekatnya menggelar semacam festival untuk merayakan 'kembang api' alami yang menerangi langit malam.
Mereka tak sadar, bahaya sedang menjelang...
3. Berpasir Hitam hingga Penuh Kerang, Ini 5 Pantai Teraneh di Dunia
Sebagai negara kepulauan, Indonesia memang dihadiahi surga dunia oleh Tuhan dengan pantai yang begitu cantik. Hamparan pulau dengan pasir-pasir putih menjadikan pantai-pantai yang ada di Tanah Air layak untuk dikunjungi.
Tak hanya Indonesia, ada banyak negara kepulauannya yang tersebar di seluruh dunia dan memiliki pantai nan indah. Suasana tropis, deretan pohon kelapa yang berbaris-baris dan suara deburan ombak, menjadi magnet tersendiri bagi para penjelajah dunia untuk berlibur ke pantai.