Liputan6.com, Xi'an - Gara-gara 'tamu tak diundang' berupa seekor landak, bokong turis wanita di sebuah hotal di Xi'an, China bersimbah darah.
Seperti dikutip dari Stomp, Rabu (27/9/2017), pemandangan horor kamar berantakan dengan noda darah di tempat tidur pun terjadi pascainsiden 'tamu tak diundang' di hotel China itu.
Baca Juga
Peristiwa nahas itu bermula saat empat turis tiba di sebuah hotel di Xi'an pada 19 September 2017. Mereka menemukan noda aneh di salah satu bantal di kamar mereka.
Advertisement
Menurut Sina, seorang turis wanita kemudian menjatuhkan dirinya ke tempat tidur dan menjerit kesakitan. Lalu terlihat darah pada bokongnya.
Setelah diselidiki, para tamu menemukan ada landak bersembunyi di tempat tidur itu.
Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke manajer hotel, yang bersikeras membantah bahwa tak ada landak di dalam kamar. Perselisihan tersebut meningkat menjadi perkelahian dan polisi pun dipanggil.
Petugas kemudian memeriksa kamar hotel dan benar saja, ditemukan makhluk berduri itu masih berada di tempat kejadian perkara yang membuat bokong turis berdarah.
Meski demikian, manajer hotel menolak untuk bertanggung jawab dan mengatakan tidak ada masalah dengan ruangan saat kelompok turis tersebut check in pagi harinya. Istri pemilik penginapan juga mengatakan bahwa kamar dibersihkan setiap hari, dan tak mengerti bagaimana hewan tersebut bisa masuk.
Investigasi polisi pun dilakukan terkait misteri masuknya landak ke kamar hotel.
Boa Vs Landak
Tak hanya manusia, sesama hewan pun pernah menjadi korban landak. Duri-duri berwarna putih kekuningan hewan itu pernah menancap di kulit ular boa yang hendak memangsanya.
Ular boa itu mencoba memakan landak -- yang kemudian melancarkan serangan untuk melindungi diri, dengan melepaskan duri-duri pada tubuhnya.
Dalam rekaman yang beredar, terlihat reptil tersebut kesakitan tertusuk puluhan benda tajam itu.
Suara gonggongan anjing terdengar ketika si reptil menggeliat. Si ular yang merasa terancam dengan kehadiran mamalia itu terpaksa melilitkan diri untuk mempertahankan diri.
Rekaman yang dikutip dari Daily Mail pada 31 Maret 2017, pertama kali beredar di situs berbagi video Live Leak.
"Hari yang buruk untuk si ular. Terlihat penderitaannya. Tampak menyakitkan," ujar salah satu netizen.
"Itu tren fashion terbaru," timpal lainnya, mencoba bercanda.
Ular boa biasanya mengonsumsi kelelawar, tikus, burung dan kadal. Memakan waktu sekitar 4-6 hari untuk mencerna makanannya. Namun, keberuntungan tak ada di pihaknya saat mencoba memangsa landak.
Meski menderita, ular itu masih beruntung karena belum terlanjur menelan landak.
Pada musim panas 2015, seekor piton menelan landak seberat 13,8 kilogram.
Penjaga taman di Lake Eland Game Reserve, Afrika Selatan menemukan reptil itu dalam kondisi mati. Diduga ia tamat gara-gara tusukan kulit landak yang tajam.
Advertisement