Fenomena 10 Paus Terdampar di Aceh Jadi Sorotan Dunia

Ternyata, informasi seputar terdamparnya sepuluh ekor paus jenis sperma ini menyebar hingga ke luar Indonesia.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 14 Nov 2017, 14:30 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2017, 14:30 WIB
Kerumunan paus
Foto udara kerumunan paus terdampar di Aceh. (Foto/WWF)

Liputan6.com, Aceh - Sedikitnya 10 ekor paus jenis sperma ditemukan di tepi pantai Pantai Ujong Kareng, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar, Aceh. Keberadaan mamalia laut berukuran besar tersebut jadi fenomena aneh dan tontonan warga lokal.

Berdasarkan pantauan dari Liputan6.com, Senin, 13 November 2017 tepat pukul 10.00 WIB, tampak kerumunan warga berdiri di bibir pantai untuk melihat secara langsung kondisi kesepuluh ekor paus yang terdampar.

Bahkan, beberapa orang dewasa tampak membawa anak-anak mereka untuk menyaksikan keanehan tersebut.

Mulanya, penampakan sepuluh ekor paus sudah terlihat dari jarak 100 meter dari tepi.

Namun, setelah air surut, keberadaan hewan itu semakin terlihat. Berita ini kemudian tersebar begitu cepat dari mulut ke mulut yang disampaikan oleh warga lokal.

Ternyata, informasi seputar terdamparnya sepuluh ekor paus jenis sperma ini menyebar hingga ke luar Indonesia.

Situs berita mancanegara juga menyoroti kasus aneh yang terjadi di Negeri Serambi Mekah tersebut.

Situs Upi.com, misalnya. Dalam artikel berjudul "Rescuers rush to save 10 whales stranded on Indonesian beach", situs berita asal Miami, Amerika Serikat tersebut menulis, tim penyelamat telah diterjunkan untuk menyelamatkan kesepuluh ekor paus.

Tak mau ketinggalan, situs Metro.co.uk bahkan menambahkan bahwa tim penyelamat yang diterjunkan juga dibantu oleh masyarakat sekitar.

Para relawan yang turut membantu mengambil inisiatif untuk mengikat mamalia besar itu ke laut menggunakan tali. Bahkan, situs berita asal Inggris itu memperkirakan masing-masing paus memiliki bobot seberat 57 ton. Demikian pemaparan situs tersebut dalam artikel bertajuk "Desperate bid to save whole pod of 12 beached whales".

Artikel lain dengan judul, "A Race to Save 10 Stranded Whales" milik New York Times juga menyorot kejadian ini. Media milik Amerika Serikat tersebut bahkan berhasil menghimpun keterangan dari pihak terkait, yaitu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh.

"Saat kejadian berlangsung, tim penyelamat berhasil memindahkan lima ekor paus ke perairan yang lebih dalam. Mereka juga sempat memelihara dua paus lain karena mengalami luka setelah berenang di bibir pantai yang dangkal," ujar Nur Mahdi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh.

Hingga kini belum jelas apa penyebab terdamparnya sepuluh ekor paus jenis sperma tersebut. Namun, jenis paus ini masuk dalam spesies yang terancam punah.

Sementara itu, Aol.com melihat sisi berbeda. Fenomena terdamparnya paus juga pernah terjadi sebelumnya di wilayah Indonesia yangt terdiri dari lebih 17 ribu pulau.

Dalam artikel berjudul "Indonesians rush to save beached sperm whales", Aol.com menulis pada tahun 2016 ada 29 ekor paus yang terdampar di pantai timur pulau Jawa. Namun, puluhan ekor paus itu dapat dilepaskan kembali ke tengah laut berkat bantuan nelayan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya