Liputan6.com, Las Vegas - Belum lagi selesai proyek pengerjaan boneka seks pria oleh Matt McMullen, selaku pendiri Realbotix, kini masyarakat sudah dihebohkan dengan kehadiran robot penari striptis.
Robot yang nantinya akan menari menggunakan striptease pole (tiang yang biasa digunakan untuk pole dance) adalah ciptaan seorang pria asal Inggris, Giles Walker.
Dikutip dari laman News.com.au, Kamis (11/1/2018), robot feminin ini nantinya akan melakukan gerakan menggairahkan serta tarian yang provokatif.
Advertisement
Baca Juga
Robot ciptaan Walker ini rencananya akan memulai debut pertama di Sapphire Las Vegas, Amerika Serikat -- sebuah klub khusus pria yang dianggap paling besar di dunia.
Giles Walker mengklaim telah merancang mesin humanoid-nya tersebut dengan nilai seni. Ia juga menganggap robot ciptaannya penuh kekuatan dan kelebihan lain.
Jika diperhatian, robot striptis ciptaan Walker belum seperti robot seks lainnya yang begitu mirip dengan manusia. Robot ini layaknya seperti mesin pada umumnya.
Akan tetapi, ia akan melakukan gerakan-gerakan yang provokatif. Robot ini memiliki kamera pengawas di bagian kepala.
"Saya ingin menciptakan robot yang seksi," kata Walker.
Sementara itu, Managing Director Club Sapphire Las Vegas, Peter Feinstein mengatakan bahwa ia pihaknya telah mengundang robot Walker untuk menghibur tamu-tamu yang datang.
"Ini adalah ulang tahun ke-18 klub kami. Tentunya kami merasa ada sesuatu hal unik dan baru yang ditampilkan di perayaan tersebut," ujar Feinstein.
Robot Seks Pria Lengkap dengan Penis
Jika sebelumnya dunia dihebohkan dengan fenomena boneka seks yang ditujukan untuk kaum adam, belum lama ini ada lagi robot seks serupa yang diciptakan untuk memuaskan napsu kaum wanita.
Dikutip dari laman Daily Mail, Matt McMullen pendiri Realbotix adalah penggagasnya. Pria berkacamata itu kini disibukkan dengan aktivitasnya untuk membuat robot seks pria.
Bukan robot seks biasa. Nantinya, alat pemuas napsu ini akan dilengkapi dengan penis bionik. Rencananya, robot seks pria itu akan diluncurkan tahun ini.
Robot seks itu dinamai Al. Matt sendiri menganggap robot seks ciptaannya adalah boneka seks paling realistis karena ada unsur humanoid dalam benda tersebut.
Al dapat dijadikan teman berbicara, belajar, dan memuaskan hasrat. Bahkan, saat berhubungan seks nanti robot ini dapat berbicara.
"Kami sedang mengerjakan boneka seks versi laki-laki bernama Al," ujar Matt.
"Akhirnya perusahaan kami punya platform untuk laki-laki dan perempuan," tambahnya.
Matt yang tinggal di San Diego, California, mengungkapkan bahwa robot Al akan dilengkapi dengan penis bionik.
Penis bionik adalah silinder plastik tiup yang bisa ditanamkan pada ruang ereksi penis. Jadi, boneka seks ini nantinya akan ditanam alat serupa.
Matt juga mengatakan, robot seks ini akan hadir dalam berbagai ukuran penis. Pengguna bisa melepas pasang ukuran penis sesuai dengan keinginan mereka.
"Kami telah bekerja keras dan ini adalah langkah yang besar," ujar Mat.
Menanggapi hal tersebut, seorang peneliti bernama dokter David Levy mengatakan bahwa boneka ini akan bisa lebih populer dibanding mainan seks lainnya, yaitu vibrator dan dildo.
"Jika selama ini wanita bosan dengan vibrator dan dildo, maka mereka bisa mendapat kepuasan lain dari robot seks yang bisa mereka peluk kapan pun," ujar Levy.
Advertisement