Liputan6.com, Denver - Enam remaja dirawat di rumah sakit setelah insiden penembakan dari dalam sebuah kendaraan di dekat sebuah sekolah menengah di pinggiran kota Denver pada Senin, kata pihak berwenang.
Para korban, yang berusia antara 14 hingga 18 tahun, diserang di sebuah taman di Aurora, Colorado, sekitar 12 km sebelah timur Denver, kata Kepala Polisi Aurora, Vanessa Wilson, kepada wartawan.
Advertisement
Baca Juga
Semua cedera tampaknya tidak mengancam jiwa meskipun salah satu remaja menjalani operasi darurat, kata Wilson.
Dilansir dari UPI, Selasa (16/11/2021), beberapa tersangka, termasuk sejumlah orang yang mungkin berjalan kaki, sedang dicari dan masih buron.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bukti Krisis Kesehatan Masyarakat
Insiden itu terjadi di Nome Park, di utara Aurora Central High School yang kemudian lockdown. Pejabat sekolah adalah yang pertama mengetahui insiden tersebut dan memberikan perawatan darurat kepada para korban, yang semuanya adalah siswa di sekolah tersebut, kata kepala sekolah.
"Kami membutuhkan bantuan dari masyarakat," kata Wilson, menyebut penembakan itu sebagai bukti krisis kesehatan masyarakat, kekerasan senjata di seluruh negeri.
"Cukup sudah. ​​Kita perlu bersatu sebagai sebuah komunitas," katanya, mendesak siswa, orang tua atau siapa pun yang memiliki informasi tentang penembakan untuk menyebarkannya ke polisi, secara anonim jika perlu.
Â
Reporter: Cindy Damara
Advertisement