Roti Hangus di Inggris Laku Keras, Medsos Ramai Tim Gosong Vs Normal

Liputan6.com, Manchester - Foto-foto roti yang tampak hangus yang dijual di Manchester, seketika menjadi viral secara online. Beberapa orang menyebutnya sebagai makanan lezat dan yang lain menganggapnya tidak dapat dimakan.

Tampilan roti ini memang beda dari roti kebanyakan. Benar-benar tampak gosong dengan kerak hitam yang terlalu tebal di bagian atasnya.

Uniknya, beberapa orang menjadi sangat adiktif. Menyebutnya begitu lezat. Tapi sebagian orang juga merasa kecewa.

Perdebatan sengit antara kedua kubu baru-baru ini menjadi viral di media sosial, setelah foto-foto beberapa roti ini dijual di sebuah pasar di Manchester, Inggris.

Artinya mulai beredar secara luas, seperti dikutip dari laman Oddity Central, Jumat (12/8/2022).

“Saya selalu membeli selusin ketika berada di Hyde untuk putra dan suami saya. Mereka sudah mencobanya dan sekarang kecanduan,” komentar seorang wanita di foto itu.

“Saya orang Skotlandia dan ini adalah roti tampilan yang bagus dan mereka terjual habis pada jam 8 pagi. Favorit saya adalah roti dengan irisan persegi dan saus cokelat,” penggemar lain menimpali komentar di media sosial.

Namun, beberapa orang tidak dapat membayangkan memakan roti gosong di mulut mereka atau memperingatkan tentang bahaya makan makanan yang gosong secara umum, karena dilaporkan bersifat karsinogenik.

“Pasti karsinogenik. Hati-hati," tulis seseorang.

Pada tahun 2018, badan standar makanan Skotlandia memperingatkan konsumen untuk membatasi konsumsi roti bakar karena adanya bahan kimia penyebab kanker yang dikenal sebagai akrilamida.

Di sisi lain, menurut Cancer Research," akrilamida dari roti panggang yang dibakar, yang dibakar, atau kentang yang renyah tidak mungkin meningkatkan risiko kanker. Ini belum menunjukkan bahwa akrilamida dari makanan menyebabkan kanker pada manusia.”

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Bicara soal roti, yang satu ini dihargai $214 atau setara dengan Rp 3 juta yang menggiurkan, Quintessential Grilled Cheese memegang rekor untuk sandwich termahal yang tersedia secara komersial di dunia selama lebih dari 7 tahun, demikian dilansir dari laman Oddity Central, Sabtu (17/7/2021).

Bisa dibilang, Serendipity 3, restoran di New York menjadi pemecah Guinness records terkait makanan. Saat ini, rekor dunia yang dipegang adalah makanan penutup termahal, hamburger termahal, hot dog termahal, kue pengantin terbesar, dan secangkir cokelat panas terbesar.

Namun, yang akan dibahas saat ini adalah rekor sandwich termahal di dunia yang kebetulan merupakan sajian keju panggang. Quintessential Grilled Cheese ini tampak sederhana selagi menampilkan beberapa bahan paling eksklusif dunia.

Quintessential Grilled Cheese dibuat dengan dua potong roti sampanye Pullman Prancis yang disiapkan dengan sampanye Dom Perignon dan serpihan emas yang dapat dimakan dengan mentega truffle putih. Dilengkapi keju Caciocavallo  Podolico yang sangat langka diapit di kedua lapis roti. Makanan pemecah rekor tersebut disajikan dengan secangkir saus cocol lobster Bisque di atas piring Baccarat Crystal.

“Kami menentukan angkanya (harga sandwich) melalui harga semua bahan. Tentu saja itu adalah bahan paling mahal dan ekslusif di dunia,” ujar chef Serendipity 3, Joe Calderon pada Guinness Records.

“Sandwich perlu dipesan 48 jam sebelumnya karena semua bahan diterbangkan khusus untuk pesanan anda. Saat menggigit sandwich, anda merasakan kerenyahan roti, sampanye Dom Perignon yang dipanggang ke dalam roti, krim mentega truffle putih, dan kemudian keju. Itu luar biasa.”

Keju Caciocavallo Podolico adalah tokoh utama dari sandwich termahal di dunia ini. Keju langka ini diimpor dari Italia Selatan dan dibuat dari susu yang sangat spesifik dari hanya 25.000 sapi yang hanya menghasilkan susu selama dua bulan dalam setahun.

Sebelum disajikan di atas piring Baccarat Crystal, sandwich dimasukkan kedalam panini press selama 4 menit, memberikan waktu keju langka untuk mulai menggelegak. Tak ketinggalan, saus tomat khusus dengan potongan lobster di dalamnya.