Tantangan yang Dihadapi Orangtua yang Dua-duanya Bekerja

Saat ini kebanyakan dalam rumah tangga kedua orangtua bekerja. Padahal, tantangan yang dihadapi orangtua cukup banyak.

oleh Melly Febrida diperbarui 28 Feb 2014, 20:45 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2014, 20:45 WIB
Orangtua Pekerja
Saat ini kebanyakan dalam rumah tangga kedua orangtua bekerja. Padahal, tantangan yang dihadapi orangtua cukup banyak.

Liputan6.com, New Delhi Tantangan yang dihadapi orangtua terlalu banyak. Anak-anak generasi saat ini lebih cepat dan cerdas. Dan dunia juga penuh dengan gangguan seperti internet, ponsel, tablet, dan masih banyak lagi. Jadi bayangkan bagaimana tantangan pasangan orangtua yang bekerja sambil mengurus anak-anaknya di saat yang sama.

Saat ini kebanyakan dalam rumah tangga kedua orangtua bekerja. Mereka meninggalkan anak-anaknya dengan pengasuh, asisten rumah tangga atau pusat penitipan anak. Kondisi inilah yang membuat anak-anak memiliki sedikit waktu dengan orangtuanya.

Anda sebagai orangtua juga tak bisa mengharapkan anak-anak mengerti bahwa Anda lelah usai pulang dari kantor. Kunci mengelola situasi ini adalah keseimbangan kehidupan kerja yang optimal. Berikut tantangan yang sering dihadapi pasangan orangtua bekerja seperti dikutip Boldsky, Jumat (28/2/2014):

1. Berikan waktu yang cukup

Sebagian besar orangtua lelah usai pulang kantor. Tapi sebagai orangtua Anda harus memberikan waktu ke anak setelah pulang. Ini adalah pengorbanan yang besar.

2. Perhatikan pengasuh

Anda bisa menyewa pengasuh untuk menjaga anak Anda tapi siapa yang akan memperhatikan pengasuh? Anda perlu mengawasi apakah pengasuh memperlakukan anak Anda dengan benar. Ia seharusnya tak lebih memanjakan anak atau menyalahgunakan anak Anda dengan cara apapun.

3. Memilih fasilitas penitipan yang terbaik

Salah satu tantangan utama pasangan pekerja adalah memilih fasilitas penitipan yang baik dan tepat. Idelanya, tempat tersebut tak harus jauh dari kantor atau rumah.

4. Waspada dengan kegiatan anak

Apa yang anak Anda lakukan ketika Anda di tempat kerja? Apakah mencari situs yang tak pantas di internet? Ataukan anak Anda jadi kecanduan televisi? Sebagai orangtua, Anda harus waspada dan tahu semua ini.

5. Dekat dengan anak

Jika Anda bekerja 10-12 jam sehari, anak Anda tak akan memiliki waktu untuk mengenal Anda. Tapi, Anda mencurahkan seluruh energi Anda untuk menjadi teman anak Anda.

6. Saling mendukung

Orangtua pekerja harus memahami masing-masing jam kerjanya. Jika ayah tak bisa menghadiri pertemuan orangtua, maka ibu yang mewakili.

7. Mengelola waktu di saat genting

Ketika Anda menjadi orangtua dan mengadapi situasi yang genting misalnya anak sakit atau jatuh saat bersekolah, Anda harus memprioritaskan kebutuhan anak sebelum Anda.

8. Merawat anak sakit

Sebagian besar orangtua yang bekerja di perusahaan tentu tahu tak mudah meninggalkan pekerjaan. Jadi apa yang terjadi jika anak Anda sakit dan membutuhkan perawatan? Ini adalah salah satu tantangan yang kerap dihadapi orangtua pekerja.

9. Tak memanjakan anak

Sebagai orangtua yang jarang bertemu anaknya, mereka cenderung terlalu memanjakan anaknya. Anda harus memastikan Anda mendisiplinkan anak Anda bila diperlukan.

10. Orangtua bersatu

Anda harus mengatasi perbedaan pola pengasuhan. Jika Anda bertengkar karena anak, itu merupakan kesalahan besar orangtua.




POPULER

Berita Terkini Selengkapnya