Liputan6.com, New York Semakin sulit keuangan seseorang biasanya membuat orang menjadi kurus. Tapi, Krisis ekonomi yang terjadi di dunia malah membuat sejumlah warga di negara kaya mengalami obesitas. Kenapa?
Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) melaporkan, tingkat obesitas di negara maju di dunia terus meningkat. Dan kelompok tertentu seperti wanita dan orang yang kurang mampu paling merasa dampaknya.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (29/5/2014), dari data yang ditinjau menunjukkan resesi global yang melanda pada 2008 memaksa banyak keluarga di negara yang terkena dampaknya memotong biaya belanja makanan. Ini terutama terjadi untuk makanan-makanan yang sehat yang keseringan harganya lebih mahal, seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Keluarga jadi lebih senang makanan yang lebih murah tapi kurang sehat.
Temuan OECD itu mengungkapkan, kelompok tertentu seperti wanita dan orang yang kurang berpendidikan di negara-negara yang nasibnya lebih baik dalam menghadapi krisis ekonomi cenderung gemuk.
"Krisis ekonomi kemungkinan telah memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan dalam obesitas," tulis peneliti OECD.
Menurut peneliti, meskipun secara keseluruhan tingkat obesitas di negara maju telah melambat selama lima tahun terakhir, epidemi obesitas belum berhenti menyebar.
Padahal, meningkatnya jumlah obesitas juga dapat menambahkan beban ekonomi karena pemerintah berjuang membiayai penyakit kronis yang berhubungan dengan obesitas seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
"Krisis ekonomi mungkin telah berkontribusi terhadap pertumbuhan obesitas, tapi sebagian besar pemerintah perlu berbuat lebih banyak untuk menghentikan kenaikan," kata Analisis Kebijakan Kesehatan OECD, Michele Cecchini.
Obesitas Meningkat Saat Krisis Ekonomi
Krisis ekonomi yang terjadi di dunia malah membuat sejumlah warga di negara kaya mengalami obesitas. Kenapa?
diperbarui 29 Mei 2014, 10:00 WIBDiterbitkan 29 Mei 2014, 10:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kafe Matcha Favorit Kini Buka di Bekasi, Hadirkan Menu Viral Pistachio Kunafa
7 Potret Margin Wieheerm Pancarkan Aura Ibu Pejabat, Ali Syakieb Unggul Quick Count Kabupaten Bandung
VIDEO: Selebrasi The Jak Mania di Jalan Solo Yogyakarta Tuai Kritikan Warganet
BI Siap Dukung 40 Proyek Strategis Prabowo
20 Tips PDKT Lewat Chat yang Ampuh Bikin Gebetan Luluh
Ravi Andika Hadirkan Single Bedtime Stories, Tersirat Pesan Penting
Bobby Nasution Unggul Hitung Cepat Pilkada Sumut 2024, Jokowi: Harus Rendah Hati
Tips Agar Bakpao Lembut dan Empuk: Panduan Lengkap Membuat Bakpao Sempurna
Menaker Targetkan Pemda Tetapkan UMP 2025 Sebelum 25 Desember
6 Kota Dunia dengan Budaya Unik yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan
Firhando Gumelar Minta Pendukung Kawal Penghitungan Suara Pilkada 2024
Buntut Penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Mahasiswa Unjuk Rasa Desak Usut Tambang Ilegal