Liputan6.com, Jakarta Setiap orang memiliki rekaman masa lalu baik bersifat positif dan negatif. Lalu, hal-hal yang negatif, misalnya rasa sakit hati terhadap seseorang sudahkah selesai di masa lalu atau masih ada terpendam hingga kini? Motivator sekaligus penulis buku Soul Reflection, Arsaningsih ungkap agar berdamai dengan masa lalu demi hidup yang lebih baik di masa kini dan depan.
"Rekaman yang mereka miliki bisa membuat kualitas hidup jadi tak nyaman, nah dengan dengan SOUL reflection saya mengajak untuk membawa mereka kembali mengingat-ingat saat-saat yang tidak nyaman dan berusaha untuk berdamai dengan mereka sendiri," terang perempuan yang kerap disapa Bunda Arsaningsih saat berkunjung ke kantor redaksi Liputan6.com di SCTV Tower beberapa saat lalu.
Lalu bagaimana cara berdamai dengan masa lalu yang tidak menyenangkan? "Memaafkan dan meminta maaf pada proses kejadian di masa lalu dengan dasar energi. Karena konsep energi tidak mengenal batas ruang waktu," ungkapnya.
Advertisement
Lewat perenungan dan menyadari bahwa hal itu merupakana bagian kesalahan dan sadar akan kesalah tersebut akan membantu menyelesaikan persoalan masa lalu secara batin dan membuat kondisi saati ini jadi lebih baik.
Bunda Arsaningsih pun memberikan pelatihan SOUL Reflection kepada banyak orang untuk membantu melepaskan beban atau pendaman di masa lalu. Jika sulit untuk menemuinya, baru-baru ini ia telah menerbitkan buku berjudul SOUL Reflection yang membantu menuntun jiwa-jiwa untuk memahami lebih dalam tentang dirinya.
Â
Â
Â
Baca Juga:
Hati Dendam Bikin Kreativitas Jadi Tak Maksimal
Â