Keunggulan dan Kekurangan Generasi 90-an dan Generasi Millenial

Inilah kekurangan dan kelebihan generasi 90 dan 2000-an

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 20 Des 2015, 18:07 WIB
Diterbitkan 20 Des 2015, 18:07 WIB
9 Gaya Tulisan yang Cuma Dimengerti Anak 90-an
Generasi 90-an pasti senyum-senyum sendiri melihat sembilan macam gaya tulisan ini.

Liputan6.com, Jakarta Generasi 1990 tidak perlu iri dengan generasi sekarang yang lebih melek teknologi. Kreativitas mereka di bidang teknologi umumnya memang lebih tinggi dari generasi orangtua atau kakaknya terdahulu. Namun, baik generasi sekarang maupun terdahulu mempunya plus dan minusnya.

Psikolog klinis Rosdiana Setyaningrum mengatakan, perubahan zaman memudahkan generasi yang terlahir di lima tahun setelah memasuki era millenium. Mencari informasi lebih gampang, dan tidak hanya tulisan yang mereka dapat. Ingin gambar yang lebih detail pun bisa mereka dapatkan.

"Namun, anak dulu lebih banyak bermain fisik. Secara teoritis lebih bagus. Kenapa? Mereka yang bermain secara fisik jauh lebih bugar. Dan umumnya lebih gigi memerjuangkan sesuatu," kata Rosdiana ditulis Health Liputan6.com pada Jumat (18/12/2015)

Alasannya, ketika anak sekarang bermain video games dan mereka merasa bosan atau kalah, ada dua pilihan yang dapat mereka lakukan. Melanjutkannya atau pilih 'quit'. Sedangkan anak zaman dulu, ketika sedang bermain petak umpet saja misalnya, tiba-tiba ada yang lelah dan udahan, secara otomatis timnya berkurang. Maka mereka berusaha untuk mempertahankan fisiknya supaya kuat menyelesaikan permainan tersebut.

"Kalau tiba-tiba ada yang bertengkar, kita harus bisa menyelesaikannya di situ. Antara gebuk-gebukan atau kita omongin baik-baik. Kalau anak sekarang yang bermain gadget, tidak bisa merasakan itu," kata dia menekankan. 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya