Persiapan RSPI Sulianti Saroso Hadapi Wabah Virus Zika

Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Jakarta sudah mempersiapkan rencana jika ditemukan kasus virus Zika di Indonesia.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 12 Feb 2016, 15:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2016, 15:00 WIB
20160203-Nyamuk-Zika-Reuters
Nyamuk Aedes Aegypti terlihat di laboratorium Oxitec di Campinas, Brasil, (2/2/2016). Sekitar empat ribu bayi di Brasil lahir dengan kepala kecil (microchepaly) akibat wabah Zika. (REUTERS/Paulo Whitaker)

Liputan6.com, Jakarta Hingga kini belum ada laporan kasus virus Zika di Indonesia. Meski begitu Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Jakarta sudah mempersiapkan rencana jika ditemukan kasus ini.

Salah satu caranya berkoordinasi dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes)Kemenkes RI guna melakukan penelitianPCR untuk mengetahui virus penyebabnya. 

"Kami sudah berkoordinasi dengan Balitbangkes. Mereka menyatakan siap jika kami mengirimkan spesimen pasien yang menunjukkan gejala," tutur Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr. Rita Rogayah, SpP(K) pada Jumat (12/2/2016).

Penelitian PCR spesimen penting dilakukan karena gejala yang ditimbulkan Zika mirip dengan demam berdarah, yakni demam, ruam merah, nyeri sendi, dan terkadang disertai mual.

Lalu, jika kasus Zika ditemukan pada ibu hamil, dokter Rita menyatakan rumah sakit akan melakukan pengawasan ketat untuk terus memantau perkembangannya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya