Liputan6.com, Jakarta Dinas Kebersihan DKI Jakarta punya 11 unit bus toilet VIP yang sudah beroperasi sejak 2015. Kendaraan roda empat merek Hino seharga Rp650 juta per unit ini merupakan pengadaan yang disediakan untuk mendukung acara skala nasional dan internasional.
"Itu sebenarnya pengadaan tahun 2015. Tahun ini belum ada pengadaan lagi karena duitnya tidak cukup. Soalnya, harga e-catalog-nya naik. Kemungkinan baru tahun depan akan ada lagi," kata Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Adji, saat dihubungi Health Liputan6.com pada Rabu (15/6/2016)
Bus toilet VIP ini memang jarang terlihat lantaran hanya ada di penghujung minggu. Mereka yang gemar olahraga di car free day atau berlari di Gelora Bung Karno (GBK), pasti pernah melihat bus ini.
"Kalau mau melihat bus toilet VIP ini dari dekat, ada di GBK, Sabtu dan Minggu atau CFD. Mau lebih dekat lagi ada di wisata Balai Kota, Monas, atau kalau ada event-event kementerian akan pinjam dari kita," kata Adji.
"Kalau mereka mau pinjam akan dikenakan retribusi Rp400 ribu per unit. Uangnya masuk ke kas DKI," kata Adji menambahkan.
Begitu juga kalau pihak GBK mau menggunakan bus toilet VIP ini, Dinas Kebersihan akan mengenakan retribusi dengan harga yang sama.
"Mereka bayar ke kita Rp800 ribu (untuk dua hari). Nantinya, orang-orang yang mau pakai, gratis. Kecuali wisata Balai Kota, tidak dikenakan sama sekali karena ini punya Pemda DKI," kata Adji menambahkan.
Advertisement
11 Bus Toilet VIP Dinas Kebersihan DKI Jakarta siap mendukung even nasional dan internasional pic.twitter.com/AJVqSCDkXG
— Adji (@IsnawaAdji) November 28, 2015
Menurut rencana Dinas Kebersihan DKI Jakarta akan menambah 22 unit bus toilet VIP pada 2017. Dengan harga Rp750 juta per unit. Dua di antaranya akan diperuntukkan untuk kaum disabilitas.
"Kenapa pengadaan lagi tahun depan karena mau ada ASEAN Games, salah satunya. Kemudian ada Jambore Nasional di Cibubur. Kita support kegiatan itu dengan menaruh bus toilet VIP ini di sana," kata Adji.
Adji juga mengatakan, jika ada komunitas dari warga DKI Jakarta yang mau meminjam bus toilet VIP tapi tidak ada dana untuk retribusi, Dinas Kebersihan akan meminjamkannya gratis.
"Tapi bukan untuk perorangan, melainkan pengajian masjid yang tidak punya uang untuk retribusi, itu dikasih pengecualian. Yang penting ada surat pernyataan tidak mampu," kata Adji.