Alasan Eyeliner Bisa Berbahaya untuk Mata

Walau membuat mata lebih cantik, eyeliner juga bisa menimbulkan risiko untuk kesehatan mata Anda.

oleh Nilam Suri diperbarui 05 Des 2016, 12:45 WIB
Diterbitkan 05 Des 2016, 12:45 WIB
Kesehatan mata
Walau membuat mata lebih cantik, eyeliner juga bisa menimbulkan risiko untuk kesehatan mata Anda.

Liputan6.com, Jakarta Tren makeup saat ini sepertinya mewajibkan para wanita untuk menggunakan eyeliner. Tak hanya membuat kesan mata lebih besar, wajah juga jadi lebih segar.

Sayangnya, pulasan garis hitam di kelopak mata ini tak selalu baik untuk kesehatan mata Anda. Francesca J. Fusco, M.D., seorang asisten profesor dermatologi klinis di Icahn School of Medicine di Mount Sinai, mengatakan, makeup mata bisa menimbulkan banyak isu kesehatan.

"Benjolan bisa terjadi ketika ada bakteri terjebak di kelenjar yang terbuka sepanjang kelopak mata. Hal ini bisa menimbulkan bengkak yang kemudian jadi merah, sakit, dan membenjol," jelasnya.

Fusco juga mengatakan, para wanita memiliki kebiasaan buruk yang mendorong permasalahan pada kesehatan mata: bertukar makeup mata atau kuas, tidur tanpa menghapus eyeliner, dan menggunakan produk yang sudah lama.

Produk eyeliner biasanya hanya tahan 3 - 6 bulan.

Eyeliner pensil punya masa ketahanan sampai enam bulan, sedangkan eyeliner cair hanya bisa tahan tiga bulan.

Melansir Women's Health, Senin (5/12/2016), walaupun Anda tergoda untuk memecahkan sendiri benjolah di mata--sebaiknya jangan. Hal itu hanya akan mendorong bakteri masuk semakin dalam dan semakin membahayakan kesehatan mata.

"Sampai Anda menemui dokter (yang kemungkinan akan meresepkan salep antibiotik), kompreslah mata dengan air hangat, dan hindari penggunaan makeup sama sekali pada mata. Jangan lupa juga untuk membuang produk-produk yang sudah kedaluwarsa," Fusco mengingatkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya