4 Hal yang Dialami Tubuh Bila Tidur di Kamar Ber-AC Semalaman

Selain membuat kulit kering, tidak banyak yang tahu efek pada tubuh bila tidur dengan AC menyala semalaman.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 07 Jan 2018, 21:00 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2018, 21:00 WIB
Kenangan Buruk Saat Tidur
Hindari mengingat kenangan buruk saat tidur (Ilustrasi: New Scientist)

Liputan6.com, Jakarta Tidur menggunakan pendingin udara alias AC semalaman kini sudah lazim dilakukan masyarakat di kota-kota besar. Suhu udara yang rendah membuat tidur sebagian orang jadi lebih nyenyak. Namun, tidak banyak yang tahu efek pada tubuh bila tidur dengan AC menyala semalaman.

Berikut, empat hal yang mungkin terjadi pada tubuh saat tidur dengan AC menyala seperti mengutip Times of India, Minggu (7/1/2018).

1. Rasa lelah

Setelah seharian berada di ruangan ber-AC, lalu di rumah dan tidur juga menggunakan pendingin udara bisa membuat tubuh terasa lelah. Ketika seseorang kurang menghirup udara segar, hal tersebut bisa membuat tubuh merasa kelelahan yang konstan.

 

Saksikan juga video menarik berikut

Masalah pernapasan

Ruangan Ber-AC
Ruangan Ber-AC

2. Masalah pernapasan

Hal ini berlaku pada pemilik rumah yang jarang membersihkan AC. Jika AC tidak dibersihkan bisa menjadi tempat berkembang biak bagi patogen seperti jamur dan bakteri yang bakal membuat masalah pernapasan.

 

Sakit kepala

1 dari 100 Orang Sakit Kepala Usai Bercinta, Benarkah?
Kepala berdenyut atau sakit kepala bisa terjadi usai bercinta. (Foto: metro)

3. Sakit kepala

Suhu udara yang rendah bisa memicu sakit kepala dan sakit punggung. Pada sebagian orang, suhu udara yang dingin bisa menyebabkan nyeri pada sendi dan otot.

 

Kulit kering

Tidur dengan Celana Dalam
Tidak masalah bagi Anda memakai celana dalam saat tidur

4. Kulit kering

Ketika AC menyala, berarti kelembapan udara berkurang. Nah, hal ini membuat kulit menjadi kering.

"Jika kulit tidak terlindungi (kurang minum air atau tidak memakai pelembap), kondisi yang kering bakal memengaruhi hingga lapisan kulit terdalam yang bisa menyebabkan rasa gatal. Dan memperparah orang yang memiliki gangguan kulit," kata dokter spesialis kulit, Rajan TD.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya