Selain Stres, Kurang Minum Air Putih Juga Sebabkan Penuaan Dini

Liputan6.com, Jakarta Banyak hal yang dapat memicu penuaan dini, salah satu faktornya adalah kurangnya konsumsi air putih. Penegasan itu dilontarkan oleh  akademisi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Padang, Sumatera Barat, dr Ulya Fasrini M.Biomed.

"Seseorang harus mengonsumsi air putih minimal dua liter atau delapan gelas per hari, agar terhindar dari penuaan dini," ungkapnya ketika memberikan seminar gizi di Sekolah Tinggi Kesehatan Perintis, Padang, seperti dinukil dari AntaraNews, Sabtu (13/1/2018).

Menurutnya, kurang mengonsumsi air putih dapat membuat wajah menjadi kusam dan kulit mengerut. Kondisi tersebut umumnya mulai terjadi pada usia 30-an.

Secara medis, orang dikatakan tua jika sudah memasuki umur 60 tahun. Namun ketika seseorang yang masih berada di usia produktif terlihat lebih tua dari umurnya, maka itu bisa dikatakan penuaan dini.

Selain kurang minum air putih, penyebab lain penuaan dini yakni stres. Hal ini memengaruhi emosi seperti mudah bersedih, kehilangan minat pada sesuatu yang disuka, suka melamun, dan cemas. Kemudian gangguan kemampuan berpikir dan rasa bersalah yang berlebihan.

Simak juga video menarik berikut :

Bagaimana cara melihat gejala fisik? Indikatornya muncul lewat sakit kepala, gangguan tidur, nyeri punggung, dan perubahan pola makan.

"Gejala-gejala tersebutlah yang memengaruhi penuaan dini," beri tahu Ulya.

Ia mengemukakan secara umum ada banyak hal yang menyebabkan penuaan dini, seperti aktivitas fisik yang berat, paparan lingkungan, genetik, dan tinggi karbohidrat.

"Namun secara rinci, penyebab yang signifikan karena kurang minum air putih dan stres," kata dia.

Untuk mengantisipasi hal itu, Ulya mengingatkan masyarakat yang mudah stres untuk melakukan hal ini.

1. Harus menjaga kebugaran badan

2. Menerapkan gaya hidup sehat. Misalnya menghindari makanan berpengawet dan mengandung pewarna

3. Setop kebiasaan merokok

4. Minum cukup air sehingga tubuh terhidrasi secara baik.

Berolahraga juga merupakan salah satu solusi dalam menjaga tubuh agar tidak mudah stres. Setidaknya dalam satu minggu, kita berolahraga sebanyak tiga kali minimal 20 menit per hari. Sebelum olahraga, tidak diperbolehkan makan nasi lengkap dengan lauk pauk tiga hingga empat jam karena makanan tersebut belum dicerna dengan baik.

Setelah menjaga jasmani tetap sehat dan mengimbangi dengan kesehatan rohani, gejala stres yang berpotensi muncul dapat diredam. 

(Miko Elfisha/AntaraNews)