Jadwal Minum Air Putih Saat Buka Puasa hingga Sahur, Jauhkan Risiko dari Dehidrasi hingga Batu Ginjal

Liputan6.com, Jakarta Puasa di bulan Ramadhan adalah momen yang dinanti-nanti oleh umat Muslim. Namun, menjaga kesehatan dan hidrasi selama menjalankan ibadah puasa sangatlah penting maka perhatikan jadwal minum air putih saat buka, sebelum tidur dan sahur.

Saat buka puasa, sering kali kita lebih fokus ke minuman manis. Segelas teh manis atau es buah terasa lebih menggoda dibanding air putih. Akibatnya, kebutuhan cairan tubuh bisa saja tidak terpenuhi, dan tanpa disadari, risiko masalah kesehatan seperti dehidrasi mengintai. Padahal, menjaga asupan air saat puasa di bulan Ramadhan itu penting sekali. Selain mencegah dehidrasi, cukup minum juga bantu tubuh tetap segar, BAB lancar, dan ginjal bekerja dengan baik.

Dokter spesialis urologi konsultan, Profesor Ponco Birowo dari RS Siloam ASRI Jakarta mengungkapkan bahwa saat bangun memang harus banyak minum air putih di bulan Ramadhan agar kebutuhan cairan bisa terpenuhi.

"Pastikan kita minum ya, usahakan bisa ya minum air putih sampai dengan 8 gelas dalam sehari," kata Ponco ditemui usai peluncuran Urinary Stone Center RS Siloam ASRI pekan lalu.

Begini anjuran minum 8 gelas air putih yang terbagi dalam tiga waktu di bulan Ramadhan seperti disampaikan Ponco:

• Buka Puasa: minum segelas air putih untuk membatalkan puasa, lalu lanjutkan dengan 1-2 gelas air putih lagi saat makan malam
• Sebelum Tidur: minum 2 gelas air putih
• Sahur: saat bangun 1 gelas air putih, lalu sebelum Imsak 2 gelas air putih

Ponco mengatakan bahwa konsumsi air putih setelah buka hingga sebelum tidur dengan total sekitar lima gelas memang bisa membuat seseorang terbangun di tengah tidur gegara buang air kecil. Namun, menurutnya itu tidak apa bila dibandingkan risiko kurang minum seperti dehidrasi atau bahkan bisa sampai batu ginjal.

"Memang efek samping yang kurang enak tuh jadi pengen kencing pas lagi tidur. Tapi, dibandingkan sakit atau operasi, mending minum deh, mending kebangun untuk kencing daripada jadi batu," saran pria yang juga staf pengajar di Fakultas Kedokteran UI itu.

Ponco juga mengingatkan selama bulan Ramadhan agar umat muslim untuk mengonsumsi makanan bergizi. Termasuk mengonsumsi buah dan sayur agar saluran pencernaan lancar.

"Konsumsi makanan berserat supaya buang air besar lancar," saran Ponco.

Lalu, untuk buah-buahan Ponco menyarankan yang kaya air seperti semangka atau melon.

Jadwal-jadwal di atas adalah rekomendasi umum. Jumlah asupan air putih yang ideal dapat bervariasi tergantung pada individu dan kondisi lingkungan. Penting untuk mendengarkan kebutuhan tubuh dan menyesuaikan asupan air putih sesuai dengan kondisi. Jika mengalami gejala dehidrasi seperti pusing, mual, atau kelelahan yang berlebihan, segera konsultasikan dengan tenaga medis.

Dengan mengikuti pola minum yang tepat, kamu bisa menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan dengan lancar dan sehat.