Dokter Reisa: Pastikan Anak Terlindungi Selama Pandemi COVID-19

Dokter Reisa tidak lupa meminta agar keluarga dan anak tetap menjaga stamina, mengonsumsi makanan bergizi, serta tetap bahagia.

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 25 Jul 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2020, 06:00 WIB
Reisa Broto Asmoro
Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 dokter Reisa Broto Asmoro (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan bahwa anak-anak harus tetap terlindungi dari penularan COVID-19.

"Mari kita pastikan anak kita adalah generasi yang terlindungi selama pandemi," ujarnya dari Graha BNPB, Jakarta pada Kamis kemarin, ditulis Jumat (24/7/2020).

Untuk itu, Reisa meminta orangtua dan anak memahami tiga cara yang harus dilakukan di masa adaptasi kebiasaan baru. Yang pertama adalah menjaga jarak aman sekitar satu hingga dua meter.

Kedua, ajarkan anak menggunakan masker dengan baik dan benar. "Biasakan wajib bermasker apabila keluar rumah," kata Reisa dalam peringatan Hari Anak Nasional 2020.

"Meski lebih banyak di rumah pada saat ini jauh lebih baik," imbuhnya.

Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini


Lebih Banyak Anak yang Ingat untuk Cuci Tangan

Hari Anak Nasional 2020 BNPB
(Dari kiri ke kanan) Dirjen P2P Kemenkes Achmad Yurianto, Bintang, Quincy, dan dokter Reisa Broto Asmoro, dalam peringatan Hari Anak Nasional di Graha BNPB, Jakarta pada Kamis (23/7/2020) (Tangkapan Layar Siaran BNPB Indonesia)

Kemudian, orangtua diminta untuk mencontoh anak dalam rutin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Menurutnya, kebiasaan ini lebih banyak dilakukan oleh anak-anak daripada orang dewasa.

"Lebih banyak anak-anak sebenarnya yang ingat untuk cuci tangan dengan sabun dan air mengalir dibandingkan orang dewasa," kata Reisa.

Selain itu, Reisa meminta agar anggota keluarga tetap menjaga stamina, makan makanan bergizi, serta tetap ceria, hangat dalam keluarga, dan tidak lupa bahagia.

"Harta yang paling berharga adalah keluarga, istana yang paling indah adalah keluarga, puisi yang paling bermakna adalah keluarga, mutiara tiada tara adalah keluarga," ujarnya sembari menutup dengan kutipan sebuah lagu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya