Kolaborasi dengan Mitra Strategis Percepat Program Vaksinasi Covid-19 di Tangerang

Upaya pemerintah menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia adalah dengan program vaksinasi. Terobosan baru diperlukan untuk percepatan proses vaksinasi nasional COVID-19, seperti yang lakukan Pemerintah Kabupaten Tangerang.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mar 2021, 22:23 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2021, 22:23 WIB
FOTO: 21,5 Juta Lansia Ditargetkan Dapat Vaksinasi COVID-19 Tahap Kedua
Warga lansia saat disuntik vaksin COVID-19 di SDN 05 Penggilingan, Jakarta, Kamis (25/2/2021). Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menargetkan 21,5 juta warga lansia di Indonesia mendapatkan vaksinasi COVID-19 tahap kedua. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Salah satu upaya pemerintah menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia adalah dengan program vaksinasi. Selain upaya luar biasa menghadirkan vaksin COVID-19, pemerintah terus melakukan langkah-langkah lainnya untuk percepatan proses vaksinasi nasional COVID-19. Termasuk di Kabupaten Tangerang.

Menurut Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, pelaksanaan program vaksinasi telah berjalan di daerahnya. “Kami sudah mendata kebutuhan Kabupaten Tangerang untuk mendapatkan program vaksinasi tahap pertama dan kedua, ada 212.000 jiwa yang terdiri dari tenaga Kesehatan, lanjut usia, tenaga pendidik, pelayan publik, termasuk pedagang pasar. Kita utamakan vaksinasinya dilaksanakan pada lokasi yang tingkat kerawanannya tinggi,” terangnya dalam Dialog Produktif bertema Vaksinasi: Semua Harus Kontribusi yang diselenggarakanKPCPEN dan disiarkan di FMB9ID_IKP, Kamis (18/3).

Penerimaan masyarakat Kabupaten Tangerang terhadap vaksin COVID-19 dinilai Ahmed Zaki sudah sangat tinggi, “Terlebih setelah saya divaksinasi dan tidak menemukan masalah, Wakil Bupati dan seluruh tenaga medis juga tidak ada masalah. Hal ini mendorong antusiasme tinggi kepada warga. Per hari ini 34.000 orang yang sudah kita vaksinasi” terangnya.

Guna mempercepat vaksinasi lansia, Pemkab Tangerang bekerja sama dengan mitra-mitra antara lain Grab, Good Doctor, instansi pendidikan seperti Universitas Atmajaya, dan rumah sakit umum swasta di wilayah Pemkab Tangerang.

“Kami mendorong semangat gotong royong dalam rangka mempercepat dan membantu vaksinasi kepada masyarakat. Tentu saja informasi proses vaksinasi ini perlu kita jelaskan secara menyeluruh kepada masyarakat,” tutup Ahmed Zaki.

 

Simak Juga Video Berikut Ini:

Pelayanan Lebih Efisien dan Efektif

“Saat Menteri Kesehatan mengajak mitra-mitra swasta, kita bersama Good Doctor langsung mengadakan Grab Vaccine Center. Selain mitra pengemudi, kita juga memvaksinasi pelayan publik, pekerja pariwisata, dan lansia,” terang Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia.

Untuk memudahkan sasaran vaksinasi mengakses lokasinya, Grab Vaccine Center di Tangerang bisa didatangi langsung masyarakat menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua. Sementara itu, platform tele medicine Good Doctor memudahkan masyarakat untuk melakukan screening kesehatan sehingga mengurangi penolakan saat nantinya hadir di lokasi vaksinasi.

“Layanan pra-screening yang dilakukan Good Doctor ini membuat tahapan vaksinasi lebih sederhana, cepat dan nyaman. Sehingga nanti di lokasi vaksinasi sudah tidak menggunakan kertas sama sekali. Masyarakat tinggal menunjukkan undangan dan masuk ke proses selanjutnya,” terang dr. Stephanie Wirjomartani, Head of Vaccination Task Force Good DoctorTechnology Indonesia.

Kolaborasi antara Pemkab Tangerang, Grab, Good Doctor, Kemenkes, dan Pemkot TangerangSelatan ini telah berhasil memvaksinasi 5000 jiwa dalam sehari dan total 7500 dalam dua haripelaksanaannya.

Infografis

Infografis 4 Manfaat Penting Vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 4 Manfaat Penting Vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya