Update COVID-19 Hari Ini 15 September 2022, Kasus Positif Bertambah 2.651

Kasus COVID-19 masih merangkak naik setiap harinya. Hari ini, Kamis 15 September 2022 pukul 12.00 WIB penambahan kasus positif mencapai 2.651.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 15 Sep 2022, 18:00 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2022, 18:00 WIB
FOTO: Puskesmas Cinere Tes PCR Warga yang Pernah Berhubungan dengan Pasien COVID-19
Paramedis melakukan kegiatan testing PCR kepada warga yang pernah berhubungan dengan pasien positif COVID-19 di Puskesmas Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/6/2021). Testing setelah tracing dilakukan kepada puluhan warga untuk meminimalisir penyebaran COVID-19. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta Kasus COVID-19 masih merangkak naik setiap harinya. Hari ini, Kamis 15 September 2022 pukul 12.00 WIB penambahan kasus positif mencapai 2.651.

Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Tanah Air menjadi 6.402.686.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 3.915 sehingga akumulasinya menjadi 6.215.711.

Sayangnya, kasus meninggal juga masih menunjukkan penambahan yang tinggi. Hari ini, penambahannya sebanyak 21 sehingga akumulasinya menjadi 157.849.

Sedangkan, kasus aktif hari ini mengalami penurunan sebanyak 1.285 sehingga akumulasinya menjadi 29.126.

Data juga menunjukkan jumlah spesimen 69.035 dan suspek sebanyak 5.101.

5 Provinsi dengan Penambahan Kasus Baru Terbanyak

Laporan dalam bentuk tabel turut merinci penambahan kasus baru terbanyak di 5 provinsi. Kelima provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, dan Jawa Tengah.

- DKI Jakarta hari ini melaporkan 1.116 kasus positif baru dan 1.626 pasien telah sembuh. Menjadikannya provinsi dengan penambahan kasus baru terbanyak di Indonesia seperti hari-hari sebelumnya.

- Jawa Barat menyusul dengan penambahan kasus baru sebanyak 492 dan sembuh sebanyak 1.344.

- Jawa Timur di peringkat ketiga dengan 268 kasus positif baru dan 256 orang sembuh dari COVID-19.

- Banten 240 kasus baru dan 175 orang dinyatakan sembuh.

- Jawa Tengah 110 kasus positif baru dan 96 orang telah sembuh.

Provinsi lain menunjukkan penambahan kasus baru di angka satuan hingga puluhan. Namun, masih ada provinsi tanpa penambahan kasus positif baru sama sekali. Provinsi-provinsi itu adalah Gorontalo dan Sulawesi Barat.

Laporan Sebelumnya

FOTO: Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun Mulai Dilaksanakan
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada siswa di SDN 01 Depok, Depok, Jawa Barat, Selasa (14/12/2021). Kementerian Kesehatan mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun dengan penggunaan vaksin Sinovac. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Di hari sebelumnya, yakni pada Rabu 14 September 2022 pukul 12.00 WIB laporan menunjukkan penambahan kasus baru sebanyak 2.799.

Penambahan juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 3.938 sehingga akumulasinya menjadi 6.211.796.

Sedangkan, kasus meninggal bertambah 21 sehingga akumulasinya menjadi 157.828.

Kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 1.160 sehingga akumulasinya menjadi 30.411.

Data juga menunjukkan jumlah spesimen sebanyak 74.527 dan suspek sebanyak 4.775.

Laporan dalam bentuk tabel turut merinci penambahan kasus baru terbanyak di 5 provinsi. Kelima provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

- DKI Jakarta melaporkan 1.228 kasus positif baru dan 982 orang sembuh, menjadikannya provinsi dengan penambahan kasus positif baru terbanyak di Indonesia.

- Jawa Barat menyusul dengan penambahan kasus baru sebanyak 484 dan sembuh sebanyak 1.279.l

- Banten di peringkat ketiga dengan 284 kasus baru dan 912 orang sembuh dari COVID-19.

- Jawa Timur 267 kasus positif baru dan 226 orang telah sembuh.

- Jawa Tengah melaporkan 124 kasus baru dan 94 orang dinyatakan sembuh dari COVID-19.

Provinsi lain menunjukkan penambahan kasus di angka satuan hingga puluhan. Tak seperti hari-hari sebelumnya, pada tanggal ini tidak ada satu pun provinsi yang kasus barunya nihil. Provinsi dengan penambahan satu kasus baru hanya ada dua yakni Nusa Tenggara Barat dan Maluku Utara.

Kasus Mingguan Global

FOTO: Gelombang Baru COVID-19 Menghancurkan Sistem Kesehatan Afghanistan
Seorang perawat keluar dari unit perawatan intensif COVID-19 Rumah Sakit Penyakit Menular Afganistan-Jepang di Kabul, 7 Februari 2022. Afghanistan yang hancur secara ekonomi pekan lalu mengalami peningkatan 67 persen dalam jumlah kasus COVID yang dilaporkan. (AP Photo/Hussein Malla)

Di tingkat global, kasus mingguan COVID-19 tepatnya pada periode 5 hingga 11 September mengalami penurunan sebanyak 28 persen dibandingkan dengan minggu sebelumnya.

Lebih dari 3,1 juta kasus baru dilaporkan pekan ini. Sedangkan, jumlah kematian mingguan baru menurun sebesar 22 persen dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Jumlahnya di bawah 11.000 kematian.

Menurut COVID-19 Weekly Epidemiological Update Edition 109 yang dipublikasikan pada 14 September 2022, hingga 11 September 2022, lebih dari 605 juta kasus yang dikonfirmasi. Dan lebih dari 6,4 juta kematian telah dilaporkan secara global.

Di tingkat regional, jumlah kasus mingguan yang baru dilaporkan menurun di keenam wilayah WHO sebagai berikut:

- Wilayah Pasifik Barat mengalami penurunan kasus mingguan baru sebanyak 36 persen dibanding minggu sebelumnya.

- Wilayah Afrika kasus barunya turun 33 persen.

- Wilayah Amerika mengalami penurunan 27 persen.

- Wilayah Asia Tenggara kasus barunya turun 20 persen.

- Wilayah Mediterania Timur mengalami penurunan 19 persen.

- Wilayah Eropa kasus positif barunya turun 15 persen.

Di samping itu, jumlah kematian mingguan baru menurun di lima dari enam wilayah yakni:

- Wilayah Eropa turun 31 persen kasus kematiannya dibandingkan dengan minggu sebelumnya.

- Wilayah Asia Tenggara turun 25 persen.

- Wilayah Amerika kasus kematiannya turun 22 persen.

- Wilayah Pasifik Barat berkurang 11 persen.

- Wilayah Mediterania Timur mengalami penurunan 10 persen.

Sedangkan, peningkatan kasus kematian terjadi di Wilayah Afrika sebanyak 10 persen.

Di Tingkat Negara

Omicron Melonjak, Tokyo Persiapkan Pembatasan Sosial
Seorang wanita mengenakan masker membaca peta kereta bawah tanah di depan pintu keluar stasiun kereta api di distrik Ginza Tokyo (18/1/2022). Jepang melaporkan rekor tertinggi infeksi Covid-19 baru yang dipicu oleh varian Omicron. (AFP/Philip Fong)

 

Menurut WHO, Tren saat ini dalam kasus dan kematian COVID-19 yang dilaporkan harus ditafsirkan dengan hati-hati oleh beberapa negara yang telah secara progresif mengubah strategi pengujian COVID-19.

Hal ini membuat jumlah keseluruhan pengujian yang dilakukan menjadi lebih rendah. Akibatnya, lebih rendah pula jumlah kasus yang terdeteksi.

Di tingkat negara, jumlah tertinggi kasus baru mingguan dilaporkan dari:

- Jepang dengan 537.181 kasus baru COVID-19 atau berkurang 54 persen dibanding minggu sebelumnya.

- Republik Korea melaporkan 435.695 kasus baru atau berkurang 26 persen.

- Amerika Serikat melaporkan 430.048 kasus COVID-19 baru atau mengalami penurunan 26 persen.

- Federasi Rusia mengalami penambahan kasus sebanyak 337.187 atau bertambah 4 persen.

- China melaporkan 263.288 kasus baru, artinya ada penambahan 11 persen dibanding minggu sebelumnya.

Sedangkan, jumlah kasus kematian mingguan baru tertinggi dilaporkan dari:

- Amerika Serikat dengan 2.306 kasus kematian baru atau berkurang 21 persen.

- Jepang 1.681 kematian baru atau turun 18 persen dibanding minggu sebelumnya.

- Federasi Rusia melaporkan 637 kematian baru atau bertambah 1 persen.

- Brasil 551 kematian baru atau berkurang 36 persen.

- Filipina melaporkan 440 kematian baru atau bertambah 28 persen.

Infografis WHO Optimistis Akhiri Tahap Akut Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis WHO Optimistis Akhiri Tahap Akut Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya