Studi Ungkap Fisik Pria Lebih Cepat Menua dari Wanita

Liputan6.com, Jakarta - Menjadi tua adalah bagian dari siklus kehidupan yang dialami oleh nyaris semua manusia. Penuaan ditandai oleh sejumlah perubahan fisik seperti rambut yang memutih, kulit mengendur, dan lainnya. Hal tersebut alami pria maupun wanita. Namun, sebuah studi mengungkap bahwa fisik pria lebih cepat menua dibandingkan wanita.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journals of Gerontology: Series A menemukan, pria menua lebih cepat dari wanita. Disebutkan, tubuh pria pada usia 50-an menjadi empat tahun lebih tua dibandingkan tubuh wanita dalam usia yang sama.

Perbedaan tersebut tampaknya tidak hanya berlaku pada pria usia senja, melainkan juga pada pria-pria muda di umur 20-an tahun.

Para peneliti melakukan "desain studi langka,"mereka membandingkan seberapa cepat pria dan wanita pada pasangan kembar lawan jenis menua.

Para responden dikelompokkan menjadi lebih muda (21-42 tahun) dan lebih tua (50-76 tahun). Hasilnya, ditemukan di sebagian besar kelompok bahwa saudara laki-laki kira-kira satu tahun lebih tua secara biologis daripada saudara perempuannya.

Untuk mengukur usia biologis mereka, para ilmuwan menggunakan beberapa jam epigenetik, dilansir New York Post.

Jam epigenetik menggunakan algoritma untuk menghitung dan memberikan perkiraan usia biologis dalam hitungan tahun menggunakan tingkat metilasi DNA dari sampel darah.

Peneliti doktoral Anna Kankaanpaa di Gerontology Research Center dan Faculty of Sport and Health Sciences mengungkap, "Pasangan ini telah tumbuh di lingkungan yang sama dan berbagi setengah gen yang sama. Perbedaannya dapat dijelaskan, misalnya, oleh perbedaan jenis kelamin dalam faktor genetik dan efek menguntungkan dari hormon seks wanita estrogen pada kesehatan." 

Kesehatan umum para peserta - seperti indeks massa tubuh, tingkat merokok dan minum dan seberapa aktif mereka - juga dinilai, dan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan penuaan mereka.

"Kami mengamati perbedaan jenis kelamin dalam kecepatan penuaan, yang tidak dijelaskan oleh faktor yang berhubungan dengan gaya hidup," kata Kankaanp.

Meskipun kesenjangan penuaan antara jenis kelamin, dilaporkan telah berkurang dari waktu ke waktu, dengan para peneliti mengklaim ini karena tingkat merokok pria menurun.

Di Amerika, harapan hidup rata-rata untuk wanita adalah 81 tahun, dan untuk pria, 77 tahun. 

Tubuh manusia terdiri dari sekitar 30 triliun sel. Sel terus-menerus mati dan digantikan oleh replika.

Di dalam tubuh sel ada kromosom – ini adalah untaian DNA dengan kode yang ditulis untuk manusia di dalamnya.

Di ujung untai DNA adalah bundel mikroskopis DNA non-kritis, sehingga tidak ada hal penting yang terpotong ketika sel membelah.

Sebuah sel dapat membelah diri sekitar 50 kali sebelum kehilangan kemampuannya untuk bereplikasi.

Karena semakin banyak sel menjadi tidak efektif dan mati, tanda-tanda penuaan mulai terlihat pada uban, tulang yang lebih lemah, dan kehilangan penglihatan.

Beberapa berteori proses ini dapat dihentikan atau dibalik.